kabartuban.com – Sebanyak 111 warga di wilayah ring satu kilang minyak atau Grass Root Refinery Pertamina-Rosneft mendapatkan pelatihan sebagai calon tenaga kerja.
Mereka mendapatkan pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Jawa Timur, Kelurahan Perbon, Kecamatan Tuban.
Vice Presiden Projek HSSE MP2 Pertamina, Sahadi, saat dikonfirmasi mengatakan, pelatihan ini dilakukan untuk penyiapan tenaga proyek pembangunan. Tak hanya mereka akan diletakkan untuk tiga bagian pekerja, yakni untuk security sefty Man dan pembantu kerja dilapangan. Saat ini untuk 35 orang sudah bekerja untuk meratakan tanah.
“Selama ini kilang minyak yang sudah ada, memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar, dan sebagai upaya awal ya dengan memberikan pelatihan calon pekerja ini,” ujar Vice Presiden Projek HSSE MP2 Pertamina, Sahadi, kepada awak media, Jum’at (15/3/2019).
Selain itu, untuk Peletakan juga bertahap, seperti untuk security ada 31 orang. Tahap pertama 10, tahap kedua juga sepuluh dan selanjutnya sisanya. Harapannya agar selama land clearing atau pemerataan tanah bisa berjalan lancar dengan melibatkan warga di lima desa.
“Ya ini kita lakukan secara bertahap, harapannya nanti bisa menyerap lebih banyak tenaga kerja proyek di Desa terdampak. Karena sekarang sistem yang dilakukan, setelah dilatih langsung dilibatkan kerja, agar lebih bermanfaat, tak menunggu lama,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Tuban, H Fathul Huda sangat mengepresiasi kegiatan ini. Karena Pertamina bisa lebih peka dalam mempersiapkan tenaga kerja proyek pembangunan, terlebih memprioritaskan warga sekitar kilang.
“Ini upaya awal yang bagus untuk melibatkan tenaga lokal,” sambung Bupati. (Dur/Rul)
