16 Organisasi Perempuan di Tuban Deklarasi Anti Narkoba

612

kabartuban.com – Guna memerangi maraknya pengedaran narkoba, sebanyak 16 organisasi perempuan Kabupaten Tuban mendeklarasikan gerakan antinarkoba. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Pendopo Krido Manunggal dalam acara Hari Lahir (Harlah) Muslimat Nadhotul Ulama (NU) KE-70.

16 organisasi perempuan tersebut diantaranya, Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU, Tim Penggerak PKK Kabupaten Tuban, Pimpinan Cabang Fatayat NU Tuban, Bhayangkari Kemala Hikmah Kabupaten Tuban, Persit Kartika Candra Kirana Cabang 26 Kabupaten Tuban, Pengurus Daerah Aisyah Tuban, Ikatan Adhyaksa Dharma Karini Kabupaten Tuban, dan Ikatan istri Karyawan Semen Gresik Kabupaten Tuban.

Siti Sarofah Sumari, selaku Ketua PC Muslimat NU kabupaten Tuban, dalam sambutannya mengatakan, acara deklarasi tersebut dilaksanakan sesuai dengan instruksi Pimpinan Pusat Muslimat NU yang telah dideklarasikan dalam Harlah Nasional Muslimat NU se-Indonesia yang dilaksanakn pada 26 Maret di Stadion Gajayana Malang.

“Tujuan kita bersama-sama dan bersungguh-sungguh untuk memberantas, memerangi, mengantisipasi, dan menolak peredaran dan penggunaan narkoba di Kabupaten Tuban,” terangnya, Sabtu (21/5/2016).

Siti Sarofah melanjutkan, menurut Menteri Sosial, Indonesia saat ini darurat narkoba, hampir setiap hari sebanyak 40 sampai 50 jiwa meninggal dunia akibat narkoba.

“Sebanyak 63 triliun uang rakyat setiap tahunya telah digunakan untuk narkoba,” paparnya.

Dalam deklarasi tersebut diharapkan, bisa mengingatkan masyarakat tentang bahaya narkoba mulai tingkat ranting atau desa akan disiapkan laskar untuk menyampaikan pesan ke masyarakat.

“Dan diharapkan, diikuti oleh ibu-ibu yang ikut deklarasi, sehingga pembentukan laskar-laskar ditingkat desa adalah sebagai bentuk kewaspadaan dan antisipasi perluasan penyalahgunaan narkoba,” tutupnya. (har)

/