kabartuban.com – Agar lintasan bagi pejalan kaki (Trotoar) dapat digunakan sebagaimana mestinya, pengerjaan proyek renovasi di kawasan kota tersebut terus dikebut agar dapat selesai sesuai target pada pertengahan Desember ini, minggu (10/12/2017).
Sumarno, Kepala Bidag Kebersihan dan Pertamanan, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, (PRKP) Kabupaten Tuban mengatakan, saat ini pembangunan trotoar sudah berjalan sekitar 98 persen, bahkan beberapa titik sudah tuntas dikerjakan oleh para pekerja.
“Sebagian sudah seratus persen, yang sebagian lagi masih 98 persen, di jalan Diponegoro Pemuda dan Sunan Bonang, ini tinggal beberapa bagian dan finishing saja, seperti pengecatan bagian pinggir saja,” kata Sumarno.
Renovasi trotoar sendiri dilakukan Pemkab Tuban, untuk ruas ruas yang mengalami kerusakan, seperti pecah pada lantai, maupun mengelupas, selain itu juga memperbaiki saluran mampet akibat sampah maupun endapan yang ada dalam saluran.
“Selain dipercantik atasnya bawahnya juga dibersihkan untuk mencegah sumbatan sehingga tidak banjir,” terang Sumarno.
Selanjutnya Sumarno meminta, kepada masyarakat, ikut menjaga kebersihan sekaligus tidak membuang sampah kedalam saluran. Hal tersebut untuk menghindari saluran dibawah trotoar tidak tersumbat, sehingga menimbulkan banjir saat hujan terjadi.
“Masyarakan kami minta tidak membuang sampah ke saluran, setelah diperbaiki juga jangan digunakan berdagang, karena bukan peruntukanya,” terang Sumarno ini.
Sementara itu, Binta, pejalan kaki yang ditemui di Jalan Diponegoro, mengatakan, penampilan trotoar baru kota cukup cantik, sayangnya masih baru sebagian kecil yang diperbaiki, beberapa ruas lainya masih banyak ditemukan kerusakan.
“Bagus mas, tapi gak semuanya, ini atasnya bagus semoga bawahnya tidak mampet. Ya percuma, bikin banjir kalau dibiarkan mampet,” kata warga yang menunggu anaknya didepan salah satu SDN di Jalan Diponegoro Tuban. (Luk)
