kabartuban.com – Angka korban meninggal akibat kecelakaan lalulintas di Kabupaten Tuban pada musim mudik 2018 menurun signifikan, jika dibanding dengan tahun sebelumnya.
Data yang berhasil di himpun kabartuban.com dari satuan lalulintas polres Tuban menyebut, hanya ada satu orang korban meninggal dunia sepanjang arus mudik tahun ini, jumlah tersebut berbeda jauh dari tahun sebelumnya yang mencapai 8 orang, dengan jumlah kasus mencapai 28 kali kecelakaam lalulintas.
“Alhamdulillah Tahun 2018, jumlahnya menurun, Tahun 2017 ada 8 nyawa melayang akibat lakalantas,” ujar Kasat Lantas Polres Tuban, AKP Eko Iskandar saat dikonfirmasi Kabartuban.com, Sabtu (16/6/2018).
Menurut mantan Kasat Lantas Polres Blitar ini, penurunan grafik laka lantas, dikarenakan jumlah kendaraan yang melintas jalur pantura Tuban juga menurun, menyusul diterapkannya arus mudik ke wilayah tol fungsional jalur tengah, sehingga fokus kendaraan sebagai besar beralih ke jalur tersebut.
“Kemungkinan karena banyak pemudik yang lebih memilih di ruas tol jalur tengah,” tambahnya.
Sementara itu, pantauan di jalur pantura Tuban, kondisi lalulintas cukup lengang, tidak terlalu banyak kendaraan yang melintas seperti biasanya. Sesekali hanya kendaraan pribadi milik warga lokal yang menikmati liburan di beberapa lokasi wisata pantai di Kabupaten Tuban. (Dur)
