Berantas Miras dan Prostitusi, Bupati Huda Minta Bantu MUI

428
Ketua MUI Kabupaten Tuban, KH. Abdul Matin Jawahir saat memberikan sambutan dalam pembukaan Musda MUI Kabupaten Tuban ke VII di Gedung Korpri Kabupaten Tuban.

kabartuban.com – Bupati Tuban H Fathul Huda meminta fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait beberapa permasalahan di Bumi Wali, seperti Minuman Keras (Miras) jenis Arak yang banyak di produksi oleh masyarakat, serta tempat hiburan malam (Karaoke) dan praktik prostitusi meski Pemkab sudah menutup semua tempat tersebut.

“Problem minuman arak yang kadar alkoholnya sampai 40 persen, hampir sama dengan Miras Import, permaslahan seperti itu yang saya minta bantuan fatwa MUI,” kata Bupati dalam sambutan pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) ke-VII, Sabtu (16/12/2017) di Gedung Korpri Komplek Pendopo Krido Manunggal.

Menanggapi permintaan Bupati Huda, Ketua Umum MUI Jawa Timur, KH. Abdus Somad Bukhori, mengemukakan, kalau ulama harus bisa menjadi panutan umat, selain itu, juga melaksanakan amal makruf nahi mungkar dan MUI harus mampu membangun Ukhuwah Islamiyah.

”Ulama dan Umaro’ itu harus bersatu padu dalam membangun bangsa dan negara ini,” kata ketua MUI Jawa Timur dalam sambutanya.

KH. Abdus Somad Bukhori
juga berharap agar kegiatan Musda dapat berjalan lancar dan dapat memenuhi harapan umat, siapapun yang duduk dikepengurusan MUI Tuban dapat menjalankan amanah.

”Kita yakin jika kita amanah dalam menjalankan organisasi pasti Allah SWT memberikan kita pertolongan,” harap Ketua MUI Jatim ini.

Dalam Musda untuk memilih kepengurusan periode 2017-2022 ini juga sebagai ajang konsolidasi MUI diberbagai bidang. Memberikan sumbangan pemikiran mengenai masalah sosial kemasyarakatan dan keagamaan yang berkembang di tengah masyarakat.

”Alhamdulillah kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. Walaupun mundur dari jadwal. Yang seharusnya Musda ini akan kita lakukan pada bulan November kemarin, baru pada bulan ini dapat kita laksanakan,” kata Ketua MUI Kabupaten Tuban, KH. Abdul Matin Jawahir.

Pengasuh Pondok Pesatren Bejagung tersebut mengatakan, bahwa kepengurusan MUI Tuban saat ini sudah sampai ketingkat desa. Dengan begitu diharapkan kedepan MUI Tuban dapat semakin baik lagi, dalam membimbing umat.

”Pada Musda kali ini saya berharap tidak dipilih lagi. Dan semoga siapa saja yang memimpin MUI Tuban akan jauh lebih baik lagi,” ungkapnya

Pada Musda MUI Tuban ke VII tersebut juga dihadiri Bupati Tuban Fathul Huda, Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Hussain, Forpimda Kabupaten Tuban, Camat, dan pengurus MUI tingkat kecamatan se Kabupaten Tuban. (Dur)

/