Berikut Data Korban MPU Nahas di Jati Petang

4

kabartuban.com – Kecelakaan lalulintas di jalur Pantura Tuban, tepatnya di jalur Tuban- Bancar, Desa Temaji, Kecamatan Jenu, yang melibatkan satu Mobil Penumpang Umum (MPU) dan dua truk besar mengakibatkan dua orang meninggal dunia dan sejumlah orang lainya mengalami luka dan harus mendapatkan perawatan medis.

Adapun dua korban meninggal dunia, masing-masing Siti Sholikah, (35) Warga Sucorejo, Jenu dan Wawan Agus, (23) warga Sobontoro, Kecamatan Tambakboyo, Tuban.

“Dua orang meninggal dunia dalam musibah itu,” Ungkap Kanit Laka, Satlantas Polres Tuban IPTU Choirul. .

Sementara Korban luka berjumlah 14 orang, dan seorang diantaranya adalah balita yang mengalami luka berat bernama Happy Zoya, (2) warga Wadung, Kecamatan Jenu. Korban luka ringan, Tarsih (65), Moch Saikul Kharim (16) Wulan (17), Khosim (35), Nisatul Janah (5) Mudofir (62), Tasri (60), Shinta Adinda (17), Tri Ratnasari (16), Wijiatun (40), Jumati (35), Nabil Ekamaulana (13) dan Sinta Andriani (26).

“Seluruh korban langsung mendapatkan perawatan medis,” lanjut IPTU Choirul.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan yang terjadi sekitar 15.15 WIB tersebut bermula saat kendaraan penumpang umum L300 No pol S-7019-UE, yang di kemudikan Abdul Salam berpenumpang 16 orang berjalan dari arah Timur menuju Kecamatan Bancar. Dengan kecepatan tinggi, mobil mendahului kendaraan truk Trailer ber Nopol B-9156-UEI yang dikemudikan Suharsono.

Sesaat setelah mendahului Trailer, MPU berpenumpang belasan orang itu terlibat kecelakaan dengan kendaraan lain didepannya yakni truk dengan Nopol N-9881-UR, yang mengakibatkan MPU oleng kenan dan akhirnya ditabrak kendaraan yang melaju dari belakang milik Suharsono.

“Mobil Penumpang Umum L300 yang di kendarai Abdul Salam oleng ke kanan mengalami kecelakaan lagi dengan Truck Trailer yang dikemudikan Suharsono,” katanya.

Pihak kepolisian menghimbau kepada pengemudi agar selalu berhati-hati saat membawa kendaraan, utamanya membawa kendaraan berpenumpang.

“Pastikan sebelum mendahului posisi aman depan dan belakang,” pungkas Choirul ini. (Luk) 

/