Camat Jenu Mengaku Tak Mambaca Isi Surat Sebelum Tanda Tangan

985
Camat Jenu Maftuchin Riza saat didepan pengunjuk rasa

kabartuban.com – Camat Jenu, Maftuchin Riza, Kepala Desa Remen Eko Prasetyo, dan Kepala Desa Mentoso Saji, akhirnya bersedia menandatangani surat pernyataan setelah didesak ratusan warga, yang berunjuk rasa dikantor Kecamatan setempat.

Pernyataan tersebut terkait pencabutan atau tidak berlakunya, surat pemberian hak pada salah satu bank yang ada di Tuban sebagai pihak pengelola pembayaran tanah warga yang dibebaskan untuk kepentingan proyek kilang minyak Tuban

Camat Jenu Maftuchin Riza saat dikonformasi mengatakan, jika Dirinya benar benar tidak tahu terkait persoalan surat yang dipermasalahkan warga, sebab dirinya adalah camat baru yang bertugas di Kecamatan Jenu. Bahkan dirinya juga tidak mengetahui jika surat yang dimaksud warga isinya berkaitan dengan pembayaran pembebasan lahan untuk proyek kilang yang sebenarnya ditolak warga.

Saya berasumsi jika itu sudah benar, terus terang saya memang belum sempat membaca. Saya tanda tangan namun saya gak yakin isinya itu,” Ujar Camat Jenu.
Rusdiono, kordinator aksi warga Remen Mentoso, memgatakan jika warga hanya ingin menegaskan tidak pernah menyetujui pembebasan lahan mereka untuk kepentingan proyek kilang. Mereka juga heran tiba tiba ada surat yang ditandatangani Kepala Desa diketahui Camat Jenu, soal pembayaran lahan, padahal mereka jelas menolak.

Kami menolak mas, tidak ada kesepakatan, kalau sepakat mestinya koordinasi dengan kami,

Untuk diketahui, demo warga adalah buntut dari surat yang ditandatangani Kepala Desa diketahui Camat Jenu. Yang berisi Kepala Desa mewakili masyarakatnya memyetujui jika warga remen telah sepakat pembayaran melalai salah satu bank di Tuban, padahal sebelum sebelumnya warga tidak pernah dilibatkan dalam rembug apapun, apalagi dimintai kesediaan soal pembayaran lahan mereka sebab warga telah menolak menjual.

/