Curah Hujan Tinggi, Harga Cabai di Pasar Baru Tuban Melambung

7

kabartuban.com – Harga berbagai jenis cabai di pasar tradisional Kabupaten Tuban, mengalami kenaikan sejak dua pekan terakhir. Menurut sejumlah pedagang, kenaikan harga cabai disebabkan kondisi cuaca belakangan ini yang membuat proses distribusi cabai mengalami keterlambatan.

“Bisa musim hujan seperti ini, selain kiriman yang lambat, juga jumlah panen yang mulai berkurang,” ujar Rumiatun, pedagang bumbu dapur di pasar baru Tuban, Jumat (11/12/2020).

Menurut Pedagang asal Kecamatan Palang ini, kenaikan harga tidak hanya dialami cabai rawit saja, harga tomat yang biasanya hanya Rp6.000 hingga Rp10.000 per Kilogram (Kg), hari ini menembus Rp16.000 per Kilogramnya.

“Tomat juga ikut naik, sekarang 16 ribu sekilo, kalau bawang merah sama bawang putih masih stabil, tapi biasanya juga akan ikut naik, “ tambahnya.

Adapun, harag bawang masing masing bawang merah Rp30.000 per Kg, dan bawang Putit Rp23.000 per Kg. Sementara untuk harga cabai rawit saat ini masih di hargai Rp40.000 per Kg, dari harga sebelumnya dikisaran Rp32.000 sampai Rp35.000 per Kg. Cabai merah kriting Rp45.000 per Kg dari harga sebelumnya Rp35.000 per Kg.

“Rawit kemarin malah 42 ribu sekarang sudah turun dikit, kalau cabai plompong besar itu sekarang 60 ribu per kilo, biasanya 40 ribu sudah mahal, “ papar pedagang ini.

Akibat kenaikan harga sejumlah komoditi tersebut, daya beli masyarakat menjadi turun, banyak pembeli terutama ibu rumah tangga mengurangi jumlah pembelian, dan lebih hemat menggunakan bumbu dapur, utamanya cabai.

“Naik terus harganya, padahal kalau masak gak pedas itu kurang nikmat rasanya,” ujar Novi, Ibu rumahtangga usai membeli cabai. (Luk)

/