Delapan Belas SMP di Kabupaten Tuban Masih Kekurangan Murid

524

kabaratuban.com – Sebanyak 18 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Tuban masih kekurangan murid. Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2018 yang dibuka beberapa waktu lalu rupanya belum mempu memenuhi jumlah kuota belajar di beberapa sekolah tersebut.

Kepala bidang Pendidikan SMP, Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban, Sutarno, mengatakan, banyaknya SMP yang masih kekurangan murid disebabkan minimnya lulusan SD maupun MI, disamping itu juga banyak orangtua yang memiliki anak usia SMP di Kabupaten Tuban memilih sekolah di Madrasah.

“Karena jumlah siswa SD atau MI di Tuban cenderung menurun, jadi berimbas kepada PPDB SMP,” kata Sutarno.

Dirinya menambahkan, 18 SMP yang belum terpenuhi pagu siswanya ada di 15 kecamatan, sementara hanya lima kecamatan yang SMP memenuhi pagu pendidikan yakni, Kecamatan Tuban, Kecamatan Soko, Kecamatan Parenggan, Kecamatan Jatirogo dan Kecamatan Tambakboyo.

“Untuk di Tuban atau wilayah perkotaan, SMP Negeri dan swasta aman, kalau di luar Tuban biasanya terkendala siswa masih ada,” tambahnya.

Dengan masih ditemukannya sekolah yang kekurangan murid, sistem offline akan jadi jalan untuk memenuhi jumlah siswa SMP yang sampai saat ini masih belum tercukupi.

“Bukan karena zonasi, kalau untuk tahun ini sama saja dengan tahun lalu, biasanya sistem offline terpenuhi,” pungkas Tarno ini.

Adapun sekolah yang masih kekurangan murid adalah;

Widang: SMP 1 dan SMP 2
Plumpang: SMP 3
Rengel: SMP 2
Singgahan: SMP 2 dan SMP 3
Bangilan: SMP 2
Senori: SMP 1
Kenduruan: SMP 2
Bancar: SMP 1, SMP 2 dan SMP 3
Kerek: SMP 2 dan SMP 3
Montong: SMP 2 dan SMP 3
Merakurak: SMP 2
Jenu: SMP 2 (Hon)

/