Diduga Konsleting, Tiga Kapal Nelayan di Bancar Ludes Terbakar

347
Petugas dari Damkar Kecamatan Jatirogo dan Damkar BPBD Kabupaten Tuban saat berupaya melakukan pemadaman pada kapal milik nelayan yang terbakar.

kabartuban.com – Tiga Kapal nelayan milik warga Banjarejo yang tengah sandar di pelabuhan Desa Bulu Meduro,  Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban, sekitat pukul 01-30, Kamis (7/2/2019) dini hari tadi terbakar. Ketiga kapal yang kebetulan berhimpitan ini habis dilalap Si Jago Merah, yang diduga berasal dari konsleting Acu salah satu kapal.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Joko Ludoyono saat dikonfirmasi mengatakan, laporan kejadian diterima pihak Damkar Tuban pada dini hari. Laporan tersebut kemudian  ditindaklanjuti dengan menerjunkan tim ke lokasi kejadian.

“Dini hari tim Damkar Tuban menerima laporan, bahwa telah terjadi kebakaran perahu nelayan,” kata Joko Ludiyono (7/2/2019).

Dijelaskan, kebakaran diduga berasal dari kapal milik salah satu nelayan, bernama Samsuri, warga Banjarejo, Bancar, setelah terjadi konsleting pada listrikan kapal. Api kemudian menjalar ke kapal lain yang berdekatan, yakni Kapal milik Kursin sebelah kanan milik H. Sumini dan sisi kiri milik Ach.Dhori, ketiganya merupakan warga Banjarjo, Kecamatan Bancar.

“Api kemudian merembet di perahu lain yang ada disekitarnya,” terang Joko.

Akibat peristiwa tersebut, kerugian ditaksir mencapai 800 juta, dengan kerugian terbesar pada kapal milik Sumini sekitar 400 juta.

Api berhasil di padamkan sekitar pukul 05:00 pagi dengan bantuan posko Damkar Jatirogo dan markas komando BPBD dan Damkar Tuban serta bantuan Polsek dan warga setempat. (Luk/Rul)

/