DPC Aspeparindo Tuban Sebut Penataan Perparkir Perlu Ditingkatkan

2

kabartuban.com – Asosiasi Pengelola Parkir Indonesia (Aspeparindo) sebut masih ada parkir illegal atau liar di Kabupaten Tuban, meski daerah ini sudah menerapkan parkir berlangaanan sejak beberapa tahun lalu. Hal tersebut diungkapkan Ketua DPC Aspeparindo Kabupaten Tuban Gunawan, usai acara pelantikan Pengurus DPC Aspeparindo di Pendopo Krido Manunggal, Tuban, Rabu (10/02/2021) siang.

“Perlu penataan ulang parkir di Tuban, selama ini parkir di Tuban banyak yang ilegal juga,” ujar Gunawan.

Gunawan tidak menampik pengelolaan parkir di Kabupaten ini sudah cukup Bagus, namun demikian pihaknya tetap menganggap perlu ada penataan lebih lanjut pelayanan parker agar lebih baik, salah satunya soal pembinaan bagi para Juru Parkir (Jukir).

”Kalau bagus sudah, cuman kita harus membenahi lagi, paling utama harus membantu petugas parkirnya,” lanjut Gunawan.

Sementara itu, PLt Kela Dinas Perhubungan Kabupaten Tuban, Gunadi mengatakan, area parkir diluar pengelolaan Dinas Perhubungan bukan berarti parkir liar, hanya saja area tersebut merupakan kawasan parkir non jalan yang belum melalui pengurusan ijin.

Lanjut Gunadi, di area-area tersebutlah nantinya Aspeparindo dapat berperan dengan bersinergi bersama Dinas Perhubungan sebagai pemegang otoritas perparkiran di Kabuaten Tuban.

“Saya tidak mengatakan itu parkir liar, itu memang dibutuhkan tetapi belum proses pengurusan ijin, jika ada perijinan pembinaan dan lain-lain, kalau mereka berbuat tidak benar bisa kami tegur, jika tidak ada perijinan siapa yang akan kami tegur,” jelas Gunadi.

Menurut Gunadi, baik Aspeparindo maupun Dinas Perhubungan memiliki area masing-masing yang menjadi tanggungjawabnya, dan tidak akan terjadi tumpeng tindih pengelolaan parkir. Keberadaan organisasi tersebut diharapkan mampu bersinergi agar pengeolaan parkir di Tuban lebih baik.

“Namanya saja asosiasi pengelola parkir, berarti punya area yang di kelola dan itu diluar ruang milik jalan, sementara Dishub di dalam ruang milik jalan, ini yang nanti disinergikan,” imbuh Gunadi. (luk)

/