Ingin Tahu Tugas Wartawan, Puluhan Siswa MI Manbail Futuh Kunjungi Markas RPS

434
Para siswa-siswi MI Manbail Futuh Jenu saat foto bersama guru pembimbing dan ketua serta anggota RPS Tuban di depan Kantor Balai Wartawan Tuban.

kabartuban.com – Sebanyak 59 siswa-siswi dan 5 guru pendamping MI Manbail Futuh Jenu berkunjung ke markas Ronggolawe Press Solidarity (RPS) Tuban, di Balai wartawan Jl. Pramuka Nomor 1, Kelurahan Sidorejo.

Kedatangan Para siswa-siswi tingkat dasar ini, ingin mengetahui lebih detail bagimana tugas sebenarnya seorang wartawan, juga ingin mengetahui teknik wawancara, dan tahapan mengali informasi.

Ni’matun Hasanah guru pendamping dari siswa-siswi MI Manbail Futuh saat dikonfirmasi menjelaskan, kedatangan anak didiknya dan bertemu secara langsung dengan wartawan akan lebih paham tugas wartawan. Karena selama ini yang dipahami siswa, wartawan adalah orang sukanya mewawancarai dan meliput peristiwa.

“Kami ingin anak-anak lebih paham tentang tugas wartawan,” katanya, Kamis (11/4/2019).

Siswa-siswi MI Manbail Futuh yang datang di kantor Balai Wartawan ini disambut oleh Ketua RPS Khoirul Huda beserta anggota Sriwiyono, Abdul Rohman, dan Ali Imron. Untuk menambah semangat, para siswa diajak main game oleh Abdul Rohman.

Khoirul Huda mengapresiasi atas kunjungan siswa-siswi MI Manbail Futuh pada hari ini. Melalui silaturahim ini, kelak lulusan Manbail Futuh ada yang menjadi seorang jurnalis.

“Menjadi penulis itu keren. Selain memberikan informasi ke masyarakat, juga banyak temannya,” sambung wartawan media cetak itu.

Dalam sesi pertaman, Ali Imron selaku pemateri menjelaskan tugas wartawan dan tahapan jurnalis dalam mencari informasi. Disampaikan pula, bahwa setiap tugas liputan wartawan memahami kode etik wartawan serta dibekali kartu pers sebagai identitas seorang pewarta.

Sesi berikutnya disambung Sriwiyono, yang menguatkan pemahaman siswa tentang wartawan, juga melatih keberanian peserta untuk maju mengekpresikan pendapatnya di depan temannya.

“Kalau berani nanti dapat hadiah,” terangnya.

Terpisah, salah satu peserta Attabik Niam mengaku senang dengan penjelasan yang diberikan oleh para wartawan. Mulai dari tahapan mencari informasi, sampai tugas wartawan itu sendiri.

“Senang dapat penjelasan dari kakak wartawan RPS,” tutupnya. (Dur/Rul)

/