IRT Dominasi Penderita HIV/Aids di Tuban

427
Ilustrasi

kabartuban.com – Penderita HIV/Aids di Kabupaten Tuban, tercatat mulai 2000 hingga 2017 ada sekitar 646 pengidap penyakit berbahaya, dan hampir setengah dari jumlah tersebut di derita oleh Ibu rumah tangga .

Ada beberapa faktor atau penyebab tertularnya penyakit tersebut, mulai dari suami yang bekerja diluar kota, kemudian pulang dengan membawa bebas penyakit itu, ada pula latar belakang pekerjaan sebelum menikah dengan orang lain.

“kebanyakan kalau suaminya kerja luar daerah, entah apa yang dikerjakan, pulang-pulang membawa penyakit,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, Endah Nurul Komariah kepada awak media (15/1).

Peningkatan cukup signifikan terjadi pada 2015, ada 150 penderita dan 2016 ada 141 penderita, sementara pada tahun 2017 ditemukan 20 penderita baru.

Dari data Dinkes setempat, penderita HIV/Aids yang sudah meninggal dunia, ada 142 penderita, dan yang masih di tangani Dinas hingga saat ini sebanyak 504 penderita.

“Data untuk 2018 belum bisa kita hitung, baru akhir bulan Januari 2019 baru bisa di hitung ke seluruhan,” tambahnya.

Pada tahun 2017, Kabupaten Tuban masuk pada peringakt 18 dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur, sedangkan teratas di duduki Surabaya dan paling buncit Kabupaten Pamekasan.

“Jangan hindari orang yang terkena penyakit ini, tapi yang perlu di jauhi penyakitnya, jangan sampai melakukan perbuatan yang mengarah ke pergaulan bebas atau Narkoba,” pesan Endah Nurul Komariah. (Dur/Rul) 

/