Kades Menolak, Sekdes Lajukidul Bakal Tetap Kosong

529
Aly Wafa setelah melapor ke Sat Reskrim Polres Tuban

kabartuban.com  – Meski sudah melakuan ujian perangkat desa pada akhir tahun 2017 kemarin, Sekretaris Desa (Sekdes) Lajukidul, Kecamatan Singgahan dipastikan masih tetap kosong. Pasalnya, hingga saat ini masih menyisakan polemik dan belum dapat terselesaikan.

“Untuk saat ini, Sekdes Lajukidul masih kosong, dan untuk pengisiannya masih menunggu waktu,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Keluarga Berencana Kabupaten Tuban, Mahmudi, Rabu (10/1/2018).

Menurutnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban melalui Dispemas telah memfasilitasi Desa Lajukidul sebanyak dua kali untuk melakukan tes perangkat desa. Namun, desa tidak mau melaksanakan ujian ulang perangkat desa tersebut.

”Kita telah memfasilitasi Desa Lajukidul sebanyak dua kali untuk melakukan ujian ulang perangkat desa. Namun, Kepala Desa (Kades) Lajukidul menolak untuk melakukan ujian ulang itu. Untuk pengisiannya kita masih menunggu,” ungkapnya.

Saat disinggung terkait tindakan yang akan diambil Pemkab Tuban terkait kecurangan yang dilakukan oleh panitia lokal desa. Mahmudi mengatakan, bahwa pihaknya akan menyerahkan hal tersebut kepada pada aparat penegak hukum.

”Kan kemarin sudah ada yang melaporkan itu kepada polisi. Ya biar ditindaklanjuti,” tandasnya.

Diketahui, tes perangkat desa serentak yang dilaksanakan pada 12 Desember 2017 lalu di Kabupaten Tuban masih menyisakan polemik. Kususnya di Desa Lajukidul, Kecamatan Singgahan. Sehingga, salah satu peserta calon perangkat desa, Aly Wafa melaporkan dugaan kecurangan-kecurangan yang dilakukan oleh panitia ke Polres Tuban.

”Kita telah melaporkan ke Polres Tuban karena adanya kecurangan tes perangkat Desa Lajukidul,” kata Aly Wafa usai masuk di ruang unit III Satreskrim Polres Tuban.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Iwan Hari Poerwanto, melalui Iptu Dean Tomy R, Kaur Bin Ops (KBO) Sat Reskrim Polres Tuban, saat dikonfirmasi mengatakan masih mendalami perkara itu. “Kita dalami dulu mas,”  jelas Iptu Dean Tomy R. (Dur)

/