Kementrian Pariwisata RI Gelar “Gerakan Sadar Wisata” di Pantai Boom

715

kabartuban.com – Guna meningkatkan kunjungan wisatawan dan mengembangkan obyek wisata disetiap daerah, Kementrian Pariwisata RI mencanangkan Gerakan Sadar Wisata dan Aksi Sapta Pesona. Hari ini,Ggerakan Sadar Wisata tersebut digelar di Pantai Boom Tuban, dimana Pantai Boom merupakan salah satu potensi destinasi wisata di Buwi Wali.

Arum Setyaningtiyas, salah satu Perwakilan dari Kementerian Pariwisata yang hadir menyatakan, dari Gerakan Sadar Wisata, diharapkan kelompok sadar wisata mampu mewujudkan sapta pesona, yakni aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan penuh kenangan. Kenangan yang dimaksud adalah kenangan yang tidak pernah dilupakan setiap berkunjung ke obyek wisata di Tuban.

“Disamping itu juga untuk mendorong masyarakat agar berpartisipasi menciptakan lingkungan yang kondusif, dan bisa mengimplementasikan 7 sapta pesona,” terangnya kepada kabartuban.com, Jumat (19/8/2016).

Arum melanjutkan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mendukung program pemerintah yang menargetkan kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara (wisman) dan 275 juta wisatawan nusantara (wisnus) di tahun 2019 mendatang.

“Pada tahun 2015 kemarin baru dikunjungi sekitar 260 juta wisnus. Sedang untuk wisman-nya, baru 12 juta,” ungkapnya.

Dikatakan oleh Arum, Gerakan Sadar Wisata diharapkan terus digalakkan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang tersebar di Kabupaten/Kota se-Indonesia. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pengembangan obyek wisata di setiap dearah. Pokdarwis juga diharapkan tidak pernah berhenti berkarya untuk mewujudkan sesuatu yang lebih baik di masa depan.

“Kegiatan ini merupakan kampanye sadar wisata dan sapta pesona, agar masyarakat yang berkunjung kesini sadar, dan Pordakwis-nya bisa membantu mensosialisasikan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) Kabupaten Tuban, Farid Ahmadi menyambut baik Gerakan Sadar Wisata dan Aksi Sapta Pesona tersebut, dan berharap gerakan ini menjadi budaya dan gaya hidup masyarakat terutama para pelaku wisata.

“Kami berharap kelompok sadar wisata lebih meningkatkan kreatifitas, sehingga memberikan manfaat bagi para wisatawan yang berkunjung ke Tuban atau khususnya ke obyek wisata yang ada,” tutup Farid.

Diketahui, hadir dalam kegiatan tersebut adalah  para pelaku wisata di Kabupaten Tuban mulai dari pengusaha perhotelan, home stay, pengrajin, pengelola wisata, SKPD terkait dan  Saka Pramuka Tuban. (har)

/