Komitmen Jaga Kelestarian Alam, RPS Tanam Seribu Pohon

359
Wakil Bupati Tuban bersama Forkopimda, Ketua RPS juga pimpinan perusaan saat melakukan tanam pohon di sumber mata air Mbrubulan Desa Jadi Kecamatan Semanding Tuban

kabartuban.com – Komitmen menjaga kelestarian alam dan lingkungan dilakukan terus oleh para jurnalis yang tergabung dalam Ronggolawe Press Solidarity (RPS) di wilayah Bumi Wali Tuban. Tak hanya tabur benih ikan, berikan santunan pada 200 lebih anak yatim, RPS juga menanam seribu pohon di sumber air Mbrubulan, Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Selasa (5/3/2019).

“Penyelamatan sumber mata air merupakan hal yang penting. Karena manusia tak mungkin bisa lepas dari alam selian sebagai sumber kehidupan manusia. Oleh karena itu tanam pohon menjadi agenda wajib kami karena alam di Bumi Wali harus dihijaukan,” ujar Ketua RPS Tuban, Khoirul Huda.

Tahun ini, selain jenis tanapan pohon keras, juga jenis buah-buahan. Harapannya kedepan, buah-buahan menjadi ikon dan daya tarik tersebdiri bagi wisatawan di sendang yang kini dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat.

Selama ini perkumpulan wartawan di Tuban, tak pernah mengabaikan kelestarian lingkungan. Selalu bersinergi dengan stakeholder meliputi beberapa perusahaan dan Mangrove Center Tuban (MCT), RPS juga terus mendukung program pemerintah dengan menanam pohon.

“Karena kami sadar manusia hidup tak bisa lepas dari alam. Maka kita punya kewajiban menjaganya,” terangnya.

Ketua Pokdarwis  Desa Jadi, Suko Pamuji Gunawan, sangat mendukung tujuan RPS menyelamatkan sumber mata air Brubulan. Sinergi ini diharapkan bisa menjadikan Desa Jadi tidak kekurangan air.

“Keberadan sumber mata air harus kita jaga, kalau sampai habis kelak kita akan beli untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” sambungnya.

Begitu juga Kepada Desa (Kades) Jadi, Munir, Sumber Mbrubulan merupakan awal destinasi wisata yang direncanakan desa. Tahun ini sudah dianggarakan di APBDes untuk jalan masuk.

“Pelan-pelan kita benahi Sendang Brubulan ini. Dengan harapan OPD dan stakeholder lainnya ikut membantu,” imbuhnya.

Sebelum tanam pohon, juga dilakukan penandatanganan kerjasama pemeliharaan tanaman yang melibatkan Ketua RPS, Wabup Tuban, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ketua Mangrove Center Tuban, Kepala Desa Jadi, dan Ketua Pokdarwis setempat. Tujuannya supaya tak sekedar menanam pohon, tapi juga ada tanggungjawab merawatnya.

Sementar Wabup Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussein, M.Si menilai tujuan tanam pohon ini sangat luar biasa. Konservasi ini harus ada tindaklanjutnya, supaya niat menanam tidak sia-sia. Semua pihak harus telaten, serius, dan bahu-membahu.

“Termasuk Perhutani juga harus ikut serta melestarikan alam khususnya Sendang Brubulan,” tambahnya.

Akses utama di Sumber Mbrubulan juga harus diperhatikan. Bisa dialokasikan dari DD atau ADD. Pemdes perlu mengetahui, APBD Tuban sekarang sebanyak Rp2,4 Triliun. Rp1,1 Triliun untuk gaji rutin dan lain sebagainya. Terakhir untuk belanja modal sekira Rp400-500 Miliar.

Di Kecamatan Semanding potensi wisata alamnya banyak. Jika bendungan Desa Jadi sudah selesai dipastikan menambah destinasi wisata baru, dan bermanfaat bagi masyarakat setempat. (Dur/Rul)

/