MA Ash Shomadiyah Gelar Ritual Jelang UNBK

560
Perwakilan Siswi MA Ash Shomadiyah Tuban mencuci kaki salah satu guru, sebagai simbol permintaan maaf, sebelum melakukan UNBK.

kabartuban.com – Isak tangis siswa-siswi Madrasah Aliyah (MA) Ash Shomadiyah Tuban warnai sungkeman di halaman sekolah yang ikut dalam komplek Ponpes Ash Shomadiyah, Kamis (5/4/2018).

Ritual rutin jelang ujian nasional yang dilakukan Siswa-siswi MA Ash Shomadiyah ini, diawali dengan permintaan maaf dari perwakilan murid, dengan penuh khidmat sehingga air mata siswa-siswi lain tak terbendung juga.

“Maafkan kami bapak dan ibu guru serta para wali murid semua, semoga dengan permintaan maaf inu, sedikit meringankan beban kami dalam mengerjakan ujian nasional ini,” ujar Yugik Prasetyo saat memberikan sambutan permintaan maaf di depan para dewan guru.

Usai kata sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan ritual, satu persatu siswa di panggil untuk bersimpuh dihadapan orang tua wali dan gurunya, diawali terlebih dahulu membasuh kaki dari salah satu guru senior di salah satu lembaga islami ini.

“Kami mohon doanya pak, nanti pas mengerjakan bisa lancar,” pinta Sri Ilawati sambil membersihkan kaki gurunya.

Sementara itu, Kepala MA Ash Shomadiyah Tuban, Riza Shalihuddin Habibi mengatakan ritual yang dilakukan sejak tahun 2011 ini karena dirasa, dunia pendidikan pada akhir-akhir ini banyak mengalami kemunduran, seperti Guru di Madura di bunuh murid, membuli gurunya dan lain sebagainya.

“Ini kami buat, sebagai bukti kalau MA Ash Shomadiyah Tuban, masih menghargai jerih payah pahlawan tanpa tanda jasa ini dalam mencetak generasi penerus bangsa, ” kata Riza Shalihuddin Habibi.

Untuk diketahui, SMA dan MA di Tuban akan melakukan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada Senin sampai dengan Kamis (9-12 April 2018), sedangkan SMK sudah melakukan terlebih dahulu pada Senin sebelumnya sampai dengan Kamis (2-5 April 2018).  (Dur)

/