Nelayan Kradenan yang Hilang Ditemukan Tak Bernyawa

862

kabartuban.com – Raharjo (46) nelayan asal Desa Kradenan, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban yang dikabarkan tenggelam sejak Rabu (7/9/2016) akhirnya ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa. Korban berhasil ditemukan pagi tadi sekira pukul 09.00 WIB setelah dilakukan pencarian oleh  Tim Search And Rescue (SAR) gabungan dari Polres Tuban, BPBD Tuban, Kamladu dan dibantu oleh nelayan Kecamatan Palang.

Dari data yang dihimpun kabartuban,com, nelayan tersebut hilang di laut utara Kabupaten Tuban, saat hendak berangkat melaut mencari udang dan diperkirakan tenggelam dengan jarak tempuh sekitar 8 mil dari bibir pantai Desa Kradenan, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban.

“Awalnya korban bermaksud buang air kecil, dikarenakan gelombang tinggi sehingga korban terpeleset dan jatuh ke laut,” terang Joko Ludiono, selaku Sekretaris BPBD Tuban, kepada kabartuban.com, Kamis (8/9/2016).

Joko Ludiono, melanjutkan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh nelayan yang hendak melaut mencari ikan, dan korban tersangkut jaring miliknya.

“Korban tersangkut dijaring nelayan yang hendak melaut, setelah itu nelayan langsung menghubungi camat, dan camat langsung menghubungi kami, tim kami langsung mengevakuasi ke tempat,” ungkapnya kepada kabartuban.com, Kamis (8/9/2016).

Masih terang Joko, sebelumnya awal pencarian sesuai dengan petunjuk dari Toni (28), dan Asrofi (26) teman korban tenggelam. Nelayan tersebut mennyatakan kalau lokasi jatuh ke arah timur laut apabila dari bibir pantai Desa Kradenan, Kecamatan Palang.

Diketahui, setelah dilakukan pencarian hari pertama nihil, di hari kedua ini langsung dimulai pukul 06:00 WIB. Untuk start pencariannya di pantai Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu kemudian bertemu di pantai Desa Keradenan, Kecamatan Palang. (har)

/