Nunggu Istri Beli Bensin, Supriyadi Ditemukan Tewas di Parit

1868
Petugas dibantu warga saat membawa korban mobil ambulan untuk dilakukan pemeriksaan di RSUD dr. Koesma Tuban

kabartuban.com – Seorang pria bernama Supriyadi  (40) ditemukan di parit dengan kondisi telungkup dan sudah tidak bernyawa. Korban diduga jatuh ke parit akibat penyakit jantungnya.

Kejadian menimpa warga Dusun Bongkol, Desa Sumurgung, Kecamatan Tuban yang sehari-harinya di ketahui bekerja sebagai tukang becak. Saat itu korban sedang menunggu istri yang beli bensin, untuk sepeda motornya yang kehabisan bahan bakar.

“Setelah pulang dari rumah keluarga yang kebetulan ada hajat, motornya kehabisan bensin dan di tinggal sekitar 10 menit untuk membeli bensin. Setelah itu, menghampiri ternyata suaminya tidak ada di tempat dan hanya terdapat sepeda motornya saja,” kata Kasubbag Humas Polres Tuban, Iptu Agus Edy Pranoto kepada kabartuban.com,  Kamis (16/11/2017).

Pihaknya menambahkan, setelah sang istri mencari suaminya tidak ketemu,  ia meminta tolong kepada salah satu warga setempat yang kebetulan mencari rumput.  Kemudian korban ditemukan di dalam parit Jambon dalam kondisi sudah tewas dengan posisi telungkup (sujud). Selanjutnya Istri korban dan warga lainnya melaporkan ke kepala desa dan dilanjutkan ke Polsek Tuban Kota.

” Tadi langsung istrinya lapor ke Kepala Desa dan Polsek Kota ” tambahnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. Diduga, korban menderita sakit jantung dan mendadak kambuh hingga jatuh ke parit.

“Saat ini, korban sudah kita di bawa ke RSUD dr. R. Koesma Tuban, dan nanti akan kita serahkan kepihak keluarga ,” pungkas Agus Edy Pranoto. (Dur)

/