Perkenalkan Pahlawan Asal Tuban, Warga Semanding Gelar Drama Kolosal

781
Letda Sucipto diperankna salah satu warga, dalam naskahnya ia gugur dimedan perang melawan Belanda, Di desa Sidoharjo, Kecamatan Senori. 

kabartuban.com – Ada banyak cara yang digunakan dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke 73. Kalau biasanya di malam sehari sebelum perayaan tujuh belasan warga mengadakan doa dan dilanjut makan malam bersama.

Namun berbeda yang dilakukan Warga RW 04 Desa/Kecamatan Semanding. Mereka membuat pertunjukan drama kolosal dengan tema perjuangan Letda Sucipto salah satu pahlawan asli Bumi Wali pada masa Agresi Militer II di Tuban.

Acara yang diadakan rutin tiap tahunnya ini menyedot perhatian warga sekitar untuk juga meluangkan rasa kegembiraan ikut merayakan dirgahayu RI.

“Kita memilih ada penampilan drama perjuangan Letda Sucipto, karena hemat kami selain memperkenalkan sejarah kepada generasi milenial, kita juga mempunyai tokoh pahlawan nasional yang hebat dan gagah berani dalam memperjuangkan kemerdekaan, ” kata Rustomo Sutradara sekaligus warga setempat, Kamis (16/8/2018) malam.

Perhelatan seperti ini sudah dilakukan sejak 2016 lalu, dan hari adalah tahun ketiga. Ditahun pertama pertunjukan yang melibatkan warga sendiri ini menampilkan Surabaya 45, kemudian pertempuran Bumi Kepet, dan tahun ini mengambil tema perjuangan Letda Sucipto.

“Sudah tiga tahun mas kita pertunjukan, dan melibatkan hampir 50 warga. Untuk drama kali ini kita hanya latihan 3 kali, diambil sela-sela waktu senggang masyarakat,” tambahnya.

Sementara Hilal, siswa kelas 3 SD Semanding mengaku senang saat menonton teaterikal ini, selain tahu sejarah ia juga sangat menghayati setiap gerakan yang dilakukan warga. Kalau biasanya ia tahu Letda Sucipto hanya sekedar patung saja. Sekarang bocah berumur sembilan tahun ini mengerti kalau nama yang diabadikan sebagai salah satu jalan ini diperankan dalam bentuk drama.

“Senang mas, baru tahu kalau ada perjuangan Letda Sucipto, kini saya sedikit mengerti cerita sejarah pahlawan Tuban,” sambungnya. (Dur/Rul)

/