kabartuban.com – Kandang ayam berisi sebelas ribu ekor ayam ludes terbakar di Dusun/Desa Pekuwon Kecamatan Rengel Tuban. Diduga kebakaran dipicu oleh bocornya tabung gas yang digunakan untuk penghangat kandang ayam, Jum’at (3/7/2018) malam.
Kapolsek Rengel, AKP Yani Susilo saat dikonfirmasi menjelaskan, sebelum terjadi kebakaran yang mengakibatkan kerugian hingga Rp215 juta itu terdengar suara ledakan dari salah satu sisi kandang, kemudian disusul kobaran api yang dengan cepat merembet keseluruh bagian kandang dan warung makan milik Nurali (50) yang berdekatan dengan kandang sekitar 5 meter.
“Jadi pertama diketahui penjaga kandang bernama Mat Rokim, pada saat dikamar mandi, tiba-tiba terdengar ledakan yang bersumber pada gas kompor penghangat, ,” kata AKP Yani Susilo, Kapolsek Rengel dalam laporan singkatnya, Sabtu (4/7/2018).
Lebih lanjut diterangkan, percikan api itu membuat kobaran api langsung cepat membesar lantaran kandang ayam yang berukuran 8 meter x 50 meter terbuat dari kayu glugu.
Dalam waktu kurang dari satu jam, kandang ayam potong itu milik Asdurasip (71) warga Desa/Kecamatan Rengel, Tuban rata dengan tanah.
“Penyebab kebakaran diduga adanya kebocoran gas dari kompor penghangat ayam,” jelas AKP Yani mantan Kapolsek Jenu itu.
Pihak Polsek Rengel, yang mendapatkan laporan tersebut langsung menghubungi petugas PMK Pemerintah Kabupaten Tuban, untuk berusaha memadamkan api yang juga dibantu anggota Koramil dan warga sekitar.
“Kita terjunkan dua mobil PMK untuk memadankan api, dan Alhamdulillah bisa tertasi. Tidak ada korban jiwa dan ditaksir kerugian ratusan juta rupiah ” sambung Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Joko Ludiyono kepada Kabartuban.com. (Dur/Rul)
