kabartuban.com – Goa kristal bawah tanah ditemukan warga di Dusun Krajan, Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Goa Kristal itu ditemukan di area penambangan batu kumbung milik warga desa setempat.
Informasi penemuan goa ini menyebar dengan cepat ke tengah masyarakat , yang kemudian penasaran dan datang ke lokasi untuk melihat dan masuk ke dalam Goa.
Informasi yang dihimpun kabartuban.com, Goa itu dengan dinding menyerupai batu kristal pertama kali ditemukan oleh penambang batu kapur bernama Sudaryono (35) yang melihat lobang kecil disekitar tempat menambang batu kapur di lahan tambang miliknya.
Menurut warga, sebelum ditemukan, lokasi tersebut adalah tambang batu kapur biasa, barulah pada Kamis (2/8/2018) sore, ada lobang kecil yang ternyata memiliki lorong besar berupa goa didalamnya.
”Mungkin kedalamnya sekitar 20 meter, tapi mulut guanya masih sempit. Ini ditemukan sudah Kamis kemarin,” terang Wito, salah satu warga di lokasi, Jumat (3/8/2018).
Sementara itu, Sudaryono yang ditemui sejumlah wartawan di lokasi mengatakan, sebelum menemukan goa, ia tengah melakukan aktifitasnya penambangan seperti biasa, saat berada dititik ditemukannya goa, Ia melihat lobang kecil yang mengeluarkan angin.
“Saya merasakan ada angin yang berhembus keluar ,” terangnya.
Karena penasaran, ia bersama penambang lain kemudian membuat celah kecil itu menjadi lebar, kurang lebih berdiameter dua meter.
”Setelah itu saya masuk, dan terlihat lorong yang panjangnya, setelah saya cek ada sekitar 250 meter lebih dan lebarnya 10 meteran,” ungkapnya.
Beberapa tahun sebelumnya juga ditemukan goa dia bawah tanah yang hampir ada kemiripan bentuk stalagmit dan stalaktitnya. Ini membuktikan jika Tuban yang dikenal dengan kabupaten seribu goa bukan hanya isapan jempol belaka.
Sampai saat ini, pemiliknya belum berkoordinasi dengan pihak desa maupun lainnya, untuk tindak lanjut penemuan goa ini. (Dur/Rul)
