kabartuban.com – Seluruh Calon Kepala Desa (Kades) se Kabupaten Tuban, berikrar untuk menjaga situasi damai pada saat pelaksanaan Pilkades yang akan dilaksanakan secera serentak 10 Juli mendatang.
Hal tersebut ditandai dengan penanda tangan ikrar yang diwakili beberapa Cakades di Pendopo Kridha Manunggal Tuban, Selasa (18/6/2019).
Dari total 311 desa yang ada di Bumi Wali (sebutan lain Kabupaten Tuban). Sekitar 274 desa yang akan mengelar Pilkades serentak dengan jumlah 668 calon kepala desa.
Bupati Tuban, H. Fathul Huda dalam sambutannya berharap dalam Pilkades bisa berjalan dengan lancar dan tidak menimbulkan perpecahan diantara masyarakat sendiri. Serta tetap menjaga keamanan dan ketentraman di tiap wilayah masing-masing. Jangan sampai hanya karena pilkades, persaudaraan dan silaturahim menjadi putus.
“Kami berpesan bagi para kontestan, agar tetap menjaga keamanan dan ketentraman. kalah atau menang itu sudah biasa, apalagi kalau niatnya hanya mencari populratis yang sifatnya cuma menipu. Yang memang jangan jumawa yang kalah tetap bersemangat dan menerima,” kata H. Fathul Huda Dalam sambutannya.
Terkait persiapan, orang nomor satu di Tuban ini optimis bisa berjalan dengan lancar. Karena sudah dipersiapkan sejak setahun sebelumnya, baik regulasi, pembiayaan dari APBD sebesar 9.4 Miliar dan persiapan secera teknis dengan seoptimal mungkin.
“Insyaallah kita sudah siap,” tambahnya.
Gayung bersambut juga dikatakan oleh Suwanto salah satu Cakades Suwalan, kecamatan Jenu. Pihaknya mengapresasi yang dilakukan pemerintah kabupaten Tuban, dengan penyelanggaraan ikrar Pilkades damai ini. Agar seluruh calon kades yang maju nanti, bisa menjaga situasi aman dan damai serta bisa berjalan lancar sesuai aturan yang yang berlaku.
“Kita mendudkung, jangan ada money politik. Harus sesuai prosedur yang menang jangan sombong dan yang kalah harus legowo,” sambung Suwanto. (Dur/Rul)
