kabartuban.com – Pengeboran sumur Tapen 02 oleh Pertamina Eksplorasi Produksi (Pertamina EP) aset empat, field cepu ditargetkan masuk pada tahapan tes produksi pada bulan Agustus mendatang. Melalui anak perusahaan PT. Pertamina, pengeboran yang dilakukan oleh PT. Pertamina Driling Service Indonesia di Dusun Tapen, Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori tidak lama lagi akan mencapai total depth (kedalaman yang ditentuan).
“Mudah-mudahan total depth bisa selesai lebh cepat, setelahnya akan dilakukan komplesi sumur, harapan kami sesuai drilling timenya,” ujar Field Manager Pertamina EP, Agus Amperianto, Senin (25/7/2016).
Menurut informasi yang diterima wartawan media ini, proses pemboran sumur tapen 02 yang dimulai pada pertengahan Juni lalu telah memasuki setengah bagian lebih dari total depth yakni 3000 meter, atau pada kedalaman 1.933 menuju 2.011 meter, dan akan dilanjutkan menuju kedalaman 2.229 meter.
Lebih lanjut Agus menjelaskan, dalam tahapan ini proses directional drilling (pemboran beralah) harus dilakukan dengan hati-hati, dikarenakan lubang yang dibuat tidak boleh meleset dari target yang direncanakan untuk menuju formasi produktifitasnya.
“Untuk itu selalu dikontrol, untuk melihat sudut kemiringan lubang dan arah lubangnya, dari control dan survey itu anti akan diperoleh data kemiringan, kedalaman dan arah lubang,” terang Agus.
Diketahui sumur tapen 02 yang lokasinya tidak jauh dari sumur tapen 01 dan 03 didesa Sidoharjo, Kecamatan Senori itu diperkirakan mampu memproduksi 250 barel minyak per hari, dengan masa produktif hingga 10 tahun, meski dalam perjalanan waktu terdapat penurunan hingga 10 persen. (man/im)
