Semen Indonesia Gelar Khitan Massal Di Rembang

425

kabartuban.com –  Semen Indonesia tidak hanya aktif dalam berkegiatan sosial di Kabupaten Tuban, sebanyak 200 anak dari berbagai daerah di Kabupaten Rembang Jawa Tengah mengikuti khitanan massal gratis yang di selenggarakan oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Kegiatan bakti sosial tersebut diselenggarakan di 4 tempat, yakni museum R.A Kartini, Kecamatan Bulu, Griya Pamulangan Desa Tegaldowo dan pondok pesantren Al Anwar Rembang pada tanggal 29-31 Desember 2015.

Kabiro CSR Semen Indonesia Slamet Mursidiarso mengatakan, kita patut bersyukur bahwa animo masyarakat Rembang untuk mengikuti acara khitanan massal sangat tinggi. Pada khitanan massal ini, perusahaan bekerja sama dengan Rumah Sakit Semen Gresik yang menyediakan 6 paramedis yang berpengalaman dibidangnya.

“Untuk peserta khitan, selain mendapat pelayanan khitan gratis, celana khusus khitan, kontrol sebanyak dua kali, peserta juga diberikan uang saku dan souvenir yang berupa baju koko, sarung serta kopiah,” kata Slamet, Rabu (30/12/2015)

Lebih lanjut Slamet Mursidiarso menambahkan, metode Khitan yang dipakai adalah menggunakan laser. Setelah dikhitan oleh paramedis, peserta menuju ruang quality control untuk memastikan hasilnya, setelah semuanya baik maka peserta khitan dikasih celana khusus khitan agar luka tidak tersentuh oleh pakaian.

Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang digelar perusahaan seperti khitanan massal pada hari ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat sekitar perusahaan. Selain itu perusahaan juga berharap bisa semakin mendekatkan diri dengan masyarakat.

“Hubungan yang sinergis antara perusahaan dan masyarakat diharapkan bisa mendorong peningkatan nilai tambah bagi perusahaan dan juga masyarakat,”  terang Slamet Mursidiarso.

Menurutnya, perusahaan secara rutin menggelar pelayanan kesehatan bagi warga sekitar perusahaan di Rembang. Sepanjang 2015 perusahaan telah menggelar kegiatan bakti sosial, diantaranya operasi bibir sumbing, operasi amandel siswa di Timbrangan serta pemeriksaan dan pengobatan gratis yang diikuti 1.785 orang.

“Selama tahun 2015, perusahaan telah merealisasikan anggaran untuk kegiatan CSR di Rembang hingga saat ini mencapai Rp 10,27 miliar untuk berbagai kegiatan seperti bantuan kesehatan, Bantuan pengembangan sarana umum, bantuan sarana ibadah, bantuan pendidikan, bantuan sosial kemasyarakatan dalam rangka pengentasan kemiskinan dan bantuan tanggap darurat bencana,” pungkas Slamet Mursidiarso. (im/riz)

/