Warga Desa Rahayu Kembali Gelar Aksi Tuntut Pembayaran Kompensasi

482
Persiapan Demo Warga Desa Rahayu di Balai Desa, Senin (25/07/2016).

kabartuban.com – Guna menindaklanjuti tuntutan kompensasi akibat dampak gas buang  (flare), Masyarakat Desa Rahayu, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, yang tergabung dalam Gerakan Rahayu Kompensasi Bayar (Gerah Kobar) hari ini kembali melakukan aksi unjuk rasa di Joint Operating Body Pertamina – Petrochina East Java (JOB P-PEJ).

Unjuk rasa lanjutan dari aksi yang dilakukan pada Kamis (21/7/2016) lalu itu, digelar karena pihak JOB P-PEJ belum memberikan kejelasan terkait kapan pembayaran kompensasi untuk warga terdampak gas buang (flare) yang 7 bulan terkahir belum dibayarkan.

“Hari ini kita melanjutkan demo lagi, karena tuntutan kita kemarin belum ada kejelasan,” terang Mohammad Sholikhin selaku Koordinator Lapangan (Korlap) kepada kabatuban.com, Senin (25/7/2016).

Solikhin melanjutkan, ada dua sasaran unjuk rasa Gerah Kobar hari ini, yakni di tapak Sumur (Pad) A dan B Lapangan Mudi. Aksi tersebut diawali dengan orasi keliling di Dukuh Sarirejo dan Dukuh Gandu.

“Kita awali dengan orasi keliling ke masyarakat sekitar, setelah itu kita kumpul di balai desa dan baru berangkat ke lokasi demo,” paparnyaa.

Diketahui, saat ini sebagian masyarakat sudah terlihat berkumpul di balai Desa Rahayu dengan membawa alat pengeras suara, spanduk dan atribut lainya. (har)

/