kabartuban.com – Tembok perumahan Cemoro Sewu, Kelurahan Sukolilo, Kecamatan Tuban dijadikan ajang ekspresi komunitas grafiti yang tergabung di Tuban Grafiti (TubGraf). Pelukis yang masih muda itu tampak serius menuangkan ide keratifnya di tembok perumahan tersebut.
Kegiatan menggambar di tembok menggunakan cat semprot merupakan perpaduan komposisi warna, bentuk, dan volume untuk menginterpretasikan kata, simbol, atau slogan tertentu.
Komunitas yang baru terbentuk di pertengahan tahun 2016 tersebut beranggotakan anak-anak muda asli Tuban dengan personil 40 orang.
“Komunitas ini terbentuk pertengahan tahun 2016, semua anggota asli anak-anak tuban,” ujar Bayu, salah satu writer TubGraf kepada kabartuban.com, Senin (2/2/2017).
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan inisiatif dari komunitas yang kemudian diapresiasi oleh Ketua RT setempat. Sehingga, mereka tampak tanpa beban saat coret-coret tembok, layaknya miliknya sendiri.
“Kami sudah ijin, makanya kami berani menyalurkan keahlian kami di sini,” jelasnya.
Lebih lanjut, Bayu menjelaskan, sebelumnya mereka menggambar di satu sisi tembok, namun, karena banyak anak-anak muda yang antusias dan menjadikan background foto, sehingga satu tembok lagi yang bersebelahan menjadi sasaran kreatifitas mereka.
“Karena banyak yang foto-foto di sini, jadi kita perbaiki gambar satu tembok yang sudah ada dan menggambar lagi di tembok satunya,” tutur Bayu.
Bayu menambahkan, ia dan teman-temanya di komunitas TubGraf tidak berharap banyak dari karya mereka tersebut, dengan digunakanya tembok tersebut foto-foto oleh muda-mudi tuban sudah merupakan apresiasi yang tinggi bagi mereka.
“Kami tidak berharap banyak, digunakan untuk foto-foto saja itu sudah apresiasi yang tinggi bagi kami,” tutupnya. (har)