kabartuban.com – Selama pelaksanaan rekapitulasi di tingkat Kecamatan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tuban, merekomendasi hampir sepuluh lebih dilakukan Hitung Ulang (HU), hal tersebut dilakukan, untuk memberikan data yang Valid pada saat penghitungan suara.
“Kemarin pada saat rekap di kecamatan, lumayan banyak kita rekomendasi hitung ulang, karena salinan C 1 yang di berikan Pengawas TPS maupun saksi, tidak sama atau selisih, sehingga diambil keputusan HU,” kata Ketua Bawaslu Kabupaten Tuban, Sullamul Hadi kepada awak media, Selasa (30/4/2019).
Lebih lanjut, pria yang akrab di panggil Gus Hadi ini mengatakan, setelah melakukan pembedahan di tingkatan kecamatan, diharapkan untuk perekapan di tingkat Kabupaten tidak permasalahan dan keberatan dari pihak saksi yang hadir.
“Kita menyadari selama proses yang dilakukan kemarin pada saat di TPS, karena tugas dan waktu yang diemban berat dan faktor kekalahan, sehingga selisih yang ada pada data pemilih, bisa dibenahi ditingkat kecamatan,” kata Gus Hadi.
Selain itu, masih kata putra dari KH Abdul Matin mengatakan, pihaknya sangat menekan pada proses dan prosedur yang dilakukan. Karena, ketika prosedur yang ada, pasti hasil akan berkualitas dan sesuai fakta yang ada.
“Kami percaya ,kalau sesuai prosedur, hasilnya pasti berkualitas,” katanya.
Sementara sampai saat ini, proses rekapitulasi tingkat kabupaten masih berjalan. Renncananya hari ini, sepuluh kecamatan dari 20 kecamatan yang ada akan dipleno-kan, dan sisanya keesokan harinya.
” Semoga sepuluh kecamatan bisa kita pleno-kan hari ini,” sambung Ketua KPU Tuban, Kasmuri pada saat membuka rekapitulasi. (Dur/Rul)
