Kabartuban.com- Unit Pelaksanaan Teknis dan Balai Latihan Kerja (UPT BLK) Tuban tengah membekali pelatihan sablon kepada para penyandang difabel, sedikitnya 16 orang yang tergabung dalam Organisasi Disabilitas Tuban (Orbit) mengikuti pelatihan tersebut.
Kepala UPT BLK Tuban Tri Wahyanto menjelaskan, bahwa pihaknya ingin membekali para penyandang disabilitas dengan pelatihan sablon agar mereka terampil dan bisa berkreativitas, lebih-lebih bisa menciptakan peluang kerja sendiri. Pada tahun 2020 UPT BLK juga sempat memfasilitasi para difabel, namun pada saat itu jenis pelatihannya adalah tata boga.
“Untuk 2021 ini kami alokasikan pelatihan sablon dengan jumlah peserta yang sama dari tahun, yakni 1 paket yang terdiri dari 16 orang,” terangnya, Senin (18/10).
Ia juga menambahkan, ada sejumlah difabel yang mengikuti pelatihan, seperti tuna wicara, tuna daksa, dan beberapa lainnya.
“Karena ada keterbatasan bahasa, jadi kami gunakan penerjemah agar bisa dimengerti saat mengikuti pelatihan,” timpalnya.
Tri juga menyampaikan bahwa pelatihan ini berlangsung selama 30 hari atau dengan kata lain 240 jam. Pihaknya juga berharap, ke depan apa yang didapat dari pelatihan ini bisa dilaksanakan dan dipraktikkan secara mandiri.
“Minimal mereka bisa hidup mandiri dengan ilmu yang diperoleh. Meskipun pemerintah juga berharap agar perusahaan-perusahaan merekrut kaum difabel sebagai tenaga kerja, tetapi alangkah baiknya jika mandiri,” pungkasnya. (Hin)
