
kabartuban.com – Badan Penaggulangann Bencana Daerah (BPBD) Tuban menambah perlatan yang digunakan saat bencana, yaitu mendatangkan satu paket Toilet Portable atau emergency. Toilet ini akan digunakan ketika terjadi bencana, seperti banjir, puting beliung, tanah longsor maupun jenis benacana lainnya.
“Toilet poratble lebih efisien dan efektif, gunanya untuk memfasilitasi para pengungsi. Dijamin aman untuk pengungsi,” kata Ketua BPBD Tuban, Joko Ludiono, Jum’at (4/9/2015)
Menurutnya, penambahan peralatan ini merupakan upaya untuk mencukupi kebutuhan para pengungsi. Sebab, pada kejadian bencana sebelumnya, para pengungsi menggunakan jamban darurat dan tidak standar. Bila toilet tidak standarisasi maka dikhawatirkan bisa menimbulkan penyakit dan menggangu kesehatan para pengungsi.
“Ya dengan pengadaan (toilet emergency) ini, minimal BPBD Tuban ada mengarah ke standarisasi kebutuhan di saat bencana, termasuk di dalam pengungsian itu juga harus ada bilik asmara atau untuk bercinta bagi pasangan suami isteri, itu standarnya,” ungkapnya.
Lanjut Joko, toilet ini termasuk upaya pengadaan peralatan 2015, yang sebelumnya sudah diajukan pada Pemkab. Ini diperlukan karena toilet portable memiliki keunggulan, yakni lebih efisien dan bisa ditempatkan di segala medan.
“Selain mengajak kebiasaan baik pada pengungsi, keberadaan alat ini di saat bencana juga untuk menjaga kesehatan,” ungkap mantan Camat Grabagan, Tuban ini.
Sementara itu, Joko menerangkan, hampir 20 kecamatan di wilayah Tuban semua rawan bencana. Untuk Tuban di daerah pantura atau sepanjang pantai utara, bahaya yang mengancam yaitu gelombang air laut. Kemudian, daerah pegunungan atau dataran tinggi rawan banjir bandang. Selain itu, kecamatan yang berada di daerah aliran bengawan solo bahaya yang mengancam adalah luapan sungai jika terjadi hujan lebat.
“Hampir semua rawan, itu penyebabnya karena adanya eksploutasi besar-besaran yang ada di Tuban, dimana kalau tidak sesuai dengan tata ruang seperti tambang batu kapur itu salah satu termasuk penyebab timbulnya bencana,” ucapnya. (su/im)