Kadinkes : ‘Enthung’ Bagus Untuk Kesehatan, Tinggi Proteinnya

kabartuban.com – Maraknya warga Tuban yang mencari dan mekonsumsi kepompong (enthung) ulat jati menimbulkan banyak kontroversi. Meskipun sudah sejak lama enthung banyak dikonsumsi masyarakat, namun sebagian dari mereka kurang mengerti hukum dan manfaat mengkonsumsi enthung. Hanya soal sensasi rasa yang menjadi daya tarik warga untuk mencoba hingga akhirnya gandrung (gemar) memakan enthung yang telah dimasak sedemikian rupa.

Menanggapi hal itu, tanpa menyinggung hukum memakan enthung ulat jati untuk kaum Islam yang menjadi golongan mayoritas di Bumi Wali, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban mengatakan, Enthung ulat jati termasuk makanan yang mengandung banyak protein kalau ditinjau dari segi kesehatan.

Entung bagus untuk Kesehatan, tinggi proteinnya. Kecuali yang alergi makan (enthung), karena bisa membuat (akibat) gatal-gatal,” ujar Saiful Hadi kepada kabartuban.com, saat ditemui di kantornya.

Lebih lanjut Kepala Dinkes yang pernah tugas di Kecamatan Kenduruan tersebut mengatakan, pada saat dirinya berada di Kenduruan sering makan enthung yang sudah dimasak menjadi Botok, saat musim enthung tiba.

“Tapi kalau alergi lebih baik jangan (makan). Selain enthung, termasuk yang bisa membuat alergi itu telur, ayam dan udang,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua MUI Tuban, KH. Abdul Matin telah menuturkan pendapat dan komentarnya terkait enthung ulat jati. Menurut pengasuh Pondok Pesantren Sunan Bejagung tersebut, yang jelas enthung itu termasuk hasyarat dan hukumnya haram.

Baca Juga : Heboh Kuliner Enthung, Ketua MUI : Itu Hasyarat, Haram !

Namun demikian, kata Kyai Matin, Seorang Kyai bahkan MUI sekalipun tidak akan bisa menghimbau masyarakat luas untuk tidak mengkonsumsi enthung ulat jati yang sudah jelas haram tersebut. Pihaknya hanya bisa menunjukan sesuatu halal dan yang haram. (mus/im)

Populer Minggu Ini

Sistem Manajemen Pengawasan Keamanan Pangan Segar Pemkab Tuban Raih Predikat A

kabartuban.com -- Dalam acara peringatan Hari Pangan Sedunia ke-44...

Pria Paruh Baya Asal Jenu Gantung Diri Diduga Akibat Lama Sakit Keras

kabartuban.com -- Seorang pria asal Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban,...

HUT Persatu ke-49, Ultras Kecam Jangan Ada Tendensi Politik

kabartuban.com -- Ratusan Anggota Ultras Persatu Tuban merayakan peringatan...

Komisi IV DPRD Tuban Akan Jembatani Aspirasi Guru Swasta ke Menpan-RB

kabartuban.com -- Setelah melakukan aksi damai di depan kantor...

Polres Tuban Berhasil Ringkus Dua Anggota Gangster Yang Sempat Resahkan Warga

kabartuban.com -- Masyarakat Kabupaten Tuban sempat diresahkan dengan adanya...
spot_img

Artikel Terkait