kabartuban.com – Tim tuan rumah kesebelasan Persatu Tuban, ditahan imbang lawannya Perssu Sumenep, dalam lanjutan Piala Nusantara, yang digelar di Stadion Loka Jaya Tuban, Kamis, (27/11/2014).
Permainan terbuka dan saling serang diperagakan kedua tim sejak peluit kick off babak pertama dibunyikan, namun serangan yang dibangun oleh kedua tim berhasil digagalkan barisan pertahanan lawan, hingga babak pertama berakhir kedudukan masih sama kuat 0-0 untuk kedua tim.
Babak pertama baru berjalan beberapa menit, para pemain Persatu sempat mendapatkan peluang emas lewat kerja sama apik Yan Helda Pratama dan Edi, sayang tendangan keras Edi masih melebar disisi kiri gawang Perssu Sumenep yang dijaga oleh Fachrul Nurdin.
Pada menit 54, Persatu kembali mendapat peluang, Rossi Akbar yang mendapatkan umpan trupas dari Nasir tinggal berhadapan dengan penjaga gawang Perssu Sumenep, sebelum akhirnya wasit menyatakan off side.
Penjaga gawang Perssu Sumenep, harus diganjar kartu kuning oleh wasit pada menit 60, setelah melakukan tackling keras diluar kotak pinalti terhadap Yen Helda, saat berusaha berebut bola. Persatu yang mendapat hadiah tendangan bebas dari luar kotak pinalti tidak berhasil memanfaatkan dan dengan mudah tendangan bebas tersebut ditangkap oleh penjaga gawang Perssu Sumenep.
Hingga babak kedua berakhir, tidak ada gol yang tercipta, skor sama kuat 0-0.
Pelatih Persatu Tuban Edi Sutrisno, saat ditemui kabartuban.com setelah pertandingan mengungkapkan kurang puas dengan hasil yang didapat anak asuhnya , “Kalau melihat skor yang ada kami kurang puas, namun saya merasa bangga akan kerja keras dan kegigihan anak-anak dilapangan yang tidak mudah menyerah”
Terkait keputusan wasit yang beberapa kali menyatakan offside terhadap pemainnya, Edi enggan berkomentar .
“Setelah ini kami akan melakukan persiapan jelang babak 8 besar Piala Nusantara yang akan digelar di Bantul Yogyakarta, do’akan kami semoga lolos, mungkin yang akan kita siapkan adalah fisik serta menutupi kekurangan yang lain” pungkas Edi. (Pul)
