kabartuban.com – Kapolres Tuban Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fadly Samad, menghimbau pada seluruh calon Kepala Desa yang akan mengikuti Pilkades serentak pada tanggal 8 Desember mendatang, agar mampu menjaga stabilitas keamanan selama pelaksanaan Pilkades berlangsung, serta pasca pemilihan.
Fadly Samad berharap, agar calon kepala desa juga bisa mengakomodir para pendukungnya untuk tidak bersikap anarkis, terlebih bagi pendukung calon yang kalah. Mengingat, realita yang ada di lapangan sering terjadi huru-hara dari para pendukung ketika calon yang mereka usut tidak memenangi pemilihan.
“Jangan sampai calon siap menang dan kalah, tapi pendukungnya tidak. Hal ini yang harus disampaikan oleh calon kepada para pendukungnya,” ujar Kapolres, dalam sambutannya saat mmenghadiri acara Deklarasi Damai di Pendopo, Tuban, Rabu (23/11/2016).
Disampaikan oleh Kapolres, pihaknya akan mengkoordinir seluruh jajaran kepolisian, guna mengoptimalkan keamanan selama berlangsungnya pilkades. Dia juga akan terus mengawasi proses kegiatan pilkades demi terciptanya lingkungan yang aman dan tertib.
“Kami akan dampingi penyelenggaraan pilkades, dengan mengupayakan keikut sertaan seluruh jajaran Polres Tuban,” ujarnya.
Disamping itu, Kapolres juga akan menindak tegas bagi siapa saja yang melakukan pelanggaran hukum dalam pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak tahun ini.
“Tentu kami tidak segan memberikan tindakan hukum, bagi pelanggar pidana selama pilkades besok,” pungkasnya.
Seperti yang iberitakan sebelumnya, 99 calon kepala desa mengikuti Deklarasi Ikrar Damai menjelang pelaksanaan kampanye tanggal 30 November.(din/har)
