kabartuban.com – Setelah melakukan sosialisasi kepada warga yang berkebuthan khusus kemarin, secara estafet hari ini KPUD Tuban ‘blusukan’ ke lapas, guna melakukan sosialisasi pilkada kepada ratusan narapidana di lembaga pemasyarakatan (Lapas) Kelas 2 B Tuban, Selasa (17/11). Sosialisasi itu bertujuan mengenalkan pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupti Tuban, sekaligus tata cara pencoblosan.
‘Srikandi’ KPUD Tuban, Yayuk Dwi Agus Sulistyorini mengatakan, ”Sosialisasi ini terkait informasi tata cara pemilihan. Karena bagaimanapun mereka juga memiliki hak yang sama sebagai warga negara untuk memimilih siapa pemimpinya lima tahun kedepan,” terang Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Pengembangan Informasi KPU Tuban tersebut.
Menurutnya, dalam pelaksanaan coblosan dan pemungutan suara 9 Desember 2015 mendatang, Lapas kelas 2-B Tuban akan disediakan satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang diperutukkan narapidana penghuni lapas itu.
”Di Lapas ini akan didirikan saru TPS, yaitu TPS 6 Kelurahan Sedangharjo, Kecamatan Tuban,” ungkapnya.
Lebih lanjut Yayuk mengatakan, untuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang terdaftar di Lapas Tuban sebanyak 189 pemilih. Namun, masih masih ada 133 narapidana yang terdaftar di daerah asal. Sehingga, nantinya tambahan pemilih yang belum masuk dalam DPT tersebut akan ada formulir A-5 untuk pindah memilih di Lapas Tuban.
”Yang terdaftar di DPT di Lapas Tuban ada 189 pemilih. Dan ada 133 pemilih yang harus menggunakan pindah memilih atau folmulir A-5. Kemungkinan pemilih yang menggunakan folmulir A-5 ini bisa saja bertambah,” pungkasnya. (al/im)
