kabartuban.com – Warga Kelurahan Panyuran, Tuban, kembali dibuat resah oleh kasus pencurian hewan ternak berupa sapi. Kali ini, sapi milik Bambang, warga RT 6 RW 4, dilaporkan hilang pada Rabu (18/09/2024) sekitar pukul 02.30 WIB. Peristiwa ini merupakan kasus pencurian ternak kedua yang dialami warga Panyuran dalam dua bulan terakhir.
Lurah Panyuran, Muchlishotin, menjelaskan bahwa pencurian tersebut terjadi tak lama setelah pemilik sapi, Bambang, memberikan pakan kepada ternaknya sekitar pukul 02.00 WIB. Pada waktu subuh, anak Bambang menyadari bahwa sapi tersebut telah hilang dari kandangnya dan langsung memberi tahu keluarga.
“Sekitar jam 2 pagi sapi masih dikasih makan, kemudian saat subuhan anaknya teriak-teriak kalau sapinya sudah hilang dari kandang,” ujar Muchlishotin.
Ia juga menambahkan bahwa pencurian serupa, sebelumnya sudah terjadi di Panyuran, dengan pola kejadian yang hampir sama. Selain itu, kasus serupa juga menimpa warga Tasikmadu dan Gedungombo.
“Tadi pagi Polsek Palang dan TNI langsung menuju ke TKP setelah mendapatkan laporan tersebut,” lanjutnya.
Dari rekaman video warga yang berada di ladang, terlihat jejak kaki sapi dan manusia yang diduga membawa kabur sapi melalui area ladang kacang di tegalan belakang rumah, dekat Masjid Supangat.
Sementara itu, Kapolsek Palang, AKP Carito SH, melalui Kanit Reskrim Polsek Palang, Aipda Priyoto, menyatakan bahwa setelah menerima laporan, petugas langsung menuju TKP. Namun, hingga saat ini korban belum datang ke Polsek Palang untuk membuat laporan resmi.
“Kami menunggu korban datang ke Polsek, namun hingga saat ini belum ada laporan masuk. Ada kemungkinan korban melaporkan langsung ke Polres, tetapi kami belum mendapat kabar pasti,” pungkas Priyoto. (fah/zum)
