kabartuban.com – Gegap gempita menyambut tahun baru Imlek 5271, tak luput dengan kemeriahan hiburan. Terutama kesenian khas masyarakat Tionghoa yakni Barongsai. Tak ayal Job untuk tampil, membanjiri grup kesenian tersebut.
Salah satunya, Kesenian Barongsai Putra Ronggolawe Desa Kepohagung, Kecamatan Plumpang, beberapa minggu ini, mereka terus menggenjot latihan. Lantaran, job mainnya meningkat.
Salah satu personel Barongsai Putra Ronggolawe Su’udi mengatakan, menjelang perayaan untuk warga Tionghoa ini, permintaan untuk main meningkat tajam, sehingga keterampilan-keterampilan terus diasah melalui latihan rutin.
“Intensitasnya kita tambah, agar persiapan lebih matang,” terang Su’udi, Senin (20/01/2020).
Ditambahkan, permintaan untuk main ada sekitar 20 hingga 30 job yang mengundang untuk menghibur masyarakat. Baik itu dari dalam kabupaten maupun luar kota.
“Tahun ini, ada dari Tuban juga Lamongan, dan Bojonegoro, bahkan sampai Jogja,” imbuhnya.
Sementara itu, Pimpinan Barongsa Putra Ronggolawe Khusma menyampaikan, mendekati tahun baru imlek, pihaknya terus menyiapkan kebutuhan para pemain untuk pentas, seperti halnya peralatan Barongsai dan Leang-leong.
“Ini kita siapkan, maupun perlengkapan untuk main ketika ada job,” jelas Khusma.
Sementara untuk tarif setiap kali main di bandrol mulai sekitar Rp2,5 juta, Rp5 juta sampai Rp7,5 juta tergantung dengan jarak lokasi mainnya.
tarifnya tergantung jauh dekatnya job pentas,” pungkas Khusma.(Dur/Rul)
