kabartuban.com – Bulan Ramadhan selalu dijadikan sebagai momentum para pedagang takjil untuk meraup rezeki. Seperti yang terlihat di sepanjang Jalan Sunan Kalijogo, Tuban, kedua ruas jalan tersebut disulap menjadi layaknya pusat kuliner. Banyak yang menjajakan dagangannya, mulai dari makanan dan minuman tersedia sebagai menu berbuka puasa.
Sumarti, perempuan yang menjual aneka macam es tersebut mengaku berangkat dari rumah sejak pukul 14.30, dan membuka lapak dagangannya setengah jam kemudian, dan disepanjang jalan tersebut lapak-lapak pedagang berjejer menawarkan aneka makanan untuk berbuka puasa.
“Saya baru dari tahun lalu jualan, enggak tahu sejak kapan daerah sini jadi pusat takjil, tapi ya alhamdulilah, selama seminggu ini jualan lancar,” terangnya kepada kabartuban.com, saat ditemui ditempat jualannya, Senin (13/6/2016).
Ketika ditanyakan soal keuntungan yang didapat dalam sehari, Sumarti mengatakan pendapatannya tak menentu. Sehari antara Rp. 300 ribu sampai Rp. 400 ribu.
“Ya lumayan, bisa nambah penghasilan sehari-sehari, berkah ramadhan,” paparnya.
Sementara itu, Arif, salah seorang pembeli, mengaku sudah satu tahun terakhir datang membeli takjil di tempat tersebut, Ia biasa berburu takjil menjelang magrib bersama tiga orang teman kosnya yang lain. Pilihan makanan yang beragam menjadi alasan Arif dan kawan-kawannya selalu menyambangi tempat tersebut di setiap Ramadan.
“Kita biasanya menyusuri jalan dari satu sisi ke sisi yang lain, baru kemudian menentukan apa yang akan kita beli. Cari yang belum pernah dibeli, makanya jalan dulu dari ujung ke ujung,” katanya. (har)