kabartuban.com – Kwarcab Pramuka Kabupaten Tuban bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menandatangani kesepakatan bersama (MoU) guna pembentukan brigade penolong gerakan pramuka dalam penanggulangan bencana. Penandatanganan tersebut dilakukan pada kegiatan apel besar peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Pramuka ke 55 di alun-alun Tuban, Minggu (14/8/2016).
Kepada wartawan media ini, Ketua BPBD Tuban, Joko Ludiono mengatakan, MoU itu intinya adalah memperluas dan memperpanjang jaringan informasi dan personil, bahkan relawan khususnya anggota pramuka di seluruh wilayah Kabupaten Tuban.
“Melalui keterlibatan anggota pramuka dengan brigade penolongnya, nantinya akan difokuskan pada pembentukan satgas siaga bencana gerakan pramuka Kabupaten Tuban,” ungkap Joko.
Lebih lanjut Joko Ludiono menjelaskan, kerja sama ini dalam rangka menjalin hubungan, koordinasi, sinergitas info cepat, dan penanganan tepat dalam pengurangan reaiko bencana.
“Brigade penolong yang ada dalam gerakan pramuka ini, secara khusus akan kita bekali ilmu dan pelatihan ketrampilan dalam penanggulangan bencana di Kabupaten Tuban,” terangnya.
Menurutnya, sinkronisasi, sinergitas, dan koordinasi yang akan dilakukan meliputi perpaduan administrasi, personil, dan anggaran. Baik dalam gerakan pramuka dan maupun pihak BPBD sendiri.
“Menyiapkan personil yang terlatih dalam penanggulangan bencana adalah target kita,” pungkas Joko.
Turut hadir dalam apel besar tersebut, H.M. Miyadi selaku Ketua DPRD Kabupaten Tuban, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tuban Budi Wiyana, dan Wakapolres Tuban Kompol Arief Kristanto. (im)
