kabartuban.com — Mulai memasuki musim hujan, pada awal bulan November ini puluhan rumah warga di Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban rusak usai diguyur hujan deras dan disertai angin puting beliung, Senin (04/11/2024).
Menurut keterangan dari Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban, Sudarmaji mengatakan bahwa hujan lebat yang disertai angin kencang tersebut melanda wilayah Singgahan sekitar pukul 12:00 WIB. Diakibatkan bencana ini terdapat dua desa yang terdampak, yaitu Desa Laju Lor dan Desa Laju Kidul dan mengakibatkan puluhan rumah warga rusak serta pohon-pohon tumbang.
“Hujan dan disertai angin puting beliung ini menyebabkan rumah warga di dua Desa Kecamatan Singgahan mengalami rusak, genteng pada rontok, pohon-pohon tumbang dan juga terdapat bangunan yang terbuat dari galvalum juga ambruk,” papar Sudarmaji.
Disampaikan olehnya, peristiwa hujan lebat disertai angin tersebut menyebabkan total sebanyak 30 rumah warga di Desa Laju Lor rusak, sedangkan di Desa Laju Kidul terdapat total 33 rumah warga yang mengalami kerusakan.
“Dari rumah yang terdampak tersebut, rata-rata terdampak ringan, tetapi juga ada beberapa rumah yang berdampak berat,” ungkap Kalaksa BPBD Tuban itu.
Lebih lanjut, Sudarmaji menambahkan pada hari Selasa (05/11/2024) Tim Jitupasna BPBD Tuban akan melengkapi data kerusakan rumah serta warga yang terdampak dalam peristiwa tersebut.
“Kemudian pada hari ini, Tim Muspika dan dibantu Teman-teman BPBD dan Relawan nanti akan melakukan bakti sosial untuk membantu warga, terutama kepada warga kurang mampu yang terdampak,” lanjutnya.
Namun, hingga saat ini masih belum diketahui berapa total nominal kerugian yang terjadi akibat bencana ini. Sudarmaji mengungkapkan pihaknya masih terus menghitung secara rinci untuk mengetahui hal tersebut. (fah/za)
