kabartuban.com – Tak mau kecolongan dalam pertandingan Liga 2 Grup 5 antara tuan Rumah Persatu Tuban saat menjamu tamunya Persebaya, pada Senin (28/8/2017) besok lusa, Kepolisian Resort (Polres) Tuban menyiapkan 1.500 personel gabungan diterjunkan guna mengamankan pertandingan di Stadion loka Jaya Tuban.
Menurut Kasubag Dalops Polres Tuban, AKP Sugeng Karyadi, 1.500 personel gabungan itu berasal TNI AD, Brimob Polda Jatim, Dalmas Polda Jatim dan Polsek-polsek jajaran.
“Sesuai dengan kesepakatan, pertandingan nanti tanpa penonton, jadi bukan hanya dalam stadion saja. Namun diseiktarnya kita sekat, yang bisa masuk hanya petugas yang menggunakan Id card dari Panitia Pelaksa” ujarnya, Sabtu (26/8/2017).
Pengamanan akan dimulai hari ini hingga laga usai pada senin (28/8/2017). Pada Hari H, Stadion Loka Jaya akan di sterilkan. Tidak seorang pun boleh masuk tanpa ada pihak yang berkepentingan dalam pertadingan tersebut.
“Jadi nantinya penonton tidak usah datang ke stadion cukup dengan menonton tv di rumah masing-masing sudah bisa, karena pertandingan ini juga langsung disiarkan salah satu stasiun tv,” terang Kasubbag Dalops Polres Tuban.
Nantinya, ke 1500 personel gabungan bakal disebar pada 3 titik. Pertama Petugas akan ditemapakkan di perbatasan Widang-Babat, kemudian di pertigaan Pakah, dan yang terakhir perbatasan Palang Lamongan. Kalaupun nanti ada supoter dari pihak tamu datang dan masuk ke Tuban, tindakannya akan dipulangkang pada saat itu juga.
“Kita sudah koordinasi dengan Polres setempat yang nanti menjadi jalur Suporter Bonek, seperti Polres Gresik, Lamongan, dan Bojonegoro” imbuh AKP Sugeng Kariyadi.
Sebelumnya, Ketua Panitia pelaksana, Ali Efendi tidak mempermasalahkan adanya pelarangan kedua suporter saat pertandingan kedua tim berlangsung.
Sebab, sudah dijelaskan oleh pihak kepolisian mengenai potensi-potensi atau dampak apabila dipaksakan adanya suporter diizinkan masuk ke Stadion.
“Ya kami ikut saja, pertandingan tanpa suporter, demi kebaikan bersama,” kata pria yang juga menjadi anggota TNI ini. (dur)
