kabartuban.com – Menteri Sosial (Mensos) Republik Indonesia, Khofifah Indar Parawangsa menghimbau kepada Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Cabang Tuban untuk mampu membantu pemerintah menangani keadaan sosial di daerah masing-masing, karena baginya perbaikan keadaan sosial bukanlah tanggung jawab pemerintah saja.
Dalam kedatangannya untuk melantik pengurus Muslimat NU Cabang Tuban di Pendopo Krido Manunggal, Mensos Khofifah juga mengatakan bahwa menangani kondisi atau gangguan sosial di masyarakat tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah saja. Namun, juga menjadi tanggungjawab semua elmen masyarakat.
”Memperbaiki kondisi sosial masyarakat tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah saja. Namun, memperbaiki kondisi sosial menjadi tanggungjawab kita semua,” ungkap, Mensos Kofifah di hadapan ribuan kader Muslimat NU Tuban, Sabtu (5/9/2015).
Lebih lanjut, perempuan yang juga pernah menjabat menteri di era Presiden Abdurrahman Wahid tersebut mengatakan, tidak hanya memperbaiki keadaan sosial masyarakat saja, namun muslimat sebagai organisasi perempuan Nahdatul Ulama (NU) juga harus mampu meningkatkan kualitas pendidikan, kwalitas ekonomi, dan kwalitas kesejahteraan masyarakat.
”Para kader muslimat ini harus memiliki nilai manfaat di lingkungan masyarakat. Sehingga, kita berorganisasi ini ada manfaatnya,” ujar jebolan Pesantren Tambakberas Jombang tersebut.
Sementara itu, Bupati Tuban Fathul Huda dalam sambutannya juga berharap kepada kader muslimat untuk mendirikan bidang-bidang usaha. Sehingga, bidang usaha tersebut dapat menopang perekonomian masyarakat.
”Muslimat itu harus memiliki badan usaha sendiri. Sehingga, selain mamupu untuk menghidupi organisasi juga mampu mendorong perekonomian masyarakat,” pungkasnya. (al/im)
