Perbaiki Ruas Jalan Senori, Pemkab Tuban Anggarkan 10 Miliar

kabartuban.com- Melalui dana APBD tahun 2022 pemerintah Kabupaten Tuban menganggarkan dana senilai Rp 10 miliar untuk pembangunan ruas jalan yang rusak di Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PUPR-PRKP) Agung Supriyadi menjelaskan, sebelumnya pembanguan jalan sepanjang dua kilo meter dengan lebar lima meter tersebut telah dianggarkan dalam DAK sejak tiga tahun lalu, tetapi dana tersebut harus di-refocusing akibat pandemi.

“Pasca Covid dua tahun ini tidak ada anggaran DAK, jadi akhirnya kami anggarkan lewat skema APBD tahun 2022,” ungkap Agung, Selasa (19/04/2022).

Rencananya jalan tersebut akan mulai dikerjakan padad bulan Mei ini dengan dicor beton. Untuk penanganan sementara, pihaknya telah melakukan penambalan pada area yang berlubang dengan cara dipedel, sembari menunggu proses lelang tender selesai.

“Minggu ini masuk tender. Proses tender satu bulan, jadi pelaksanaan pertengahan hingga akhir Mei ini,” jelas Agung.

Sementara itu, pihak kecamatan juga mendapatkan tawaran oleh Pertamina untuk diperbaiki. Tapi, Agung meminta untuk melakukan pengecoran. “Kalo memang mau bantu, boleh tapi harus dicor beton. Kalau Cuma diaspal, jangan di situ, di ruas yang rusaknya tidak parah,” tegas Agung.

Ia menambahkan, selain ruas jalan Senori-Sembung, seluruh ruas jalan rusak kategori jalan besar yang masuk anggaran DAK tahun lalu akan dikerjakan tahun ini, seperti ruas jalan Kerek Pulogede, Tambakboyo sepanjang 20 kilometer. Lalu ruas jalan Desa Sokosari hingga Banjarsari. Ketiga ruas jalan tersebut mengalami rusak berat, akibat kendaraan berat yang melintas melebihi tonase.

Agung meminta pihak kecamatan dan desa segera menyosialisasikan rencana pembangunan tersebut. Ia melanjutkan, sesuai arahan Mas Bupati Tuban, seluruh ruas jalan yang rusak akan diperbaiki, akan tetapi ada beberapa tahapan yang harus diselesikan terkait aturan dari pusat hingga proses administrasi.

“Akan dibangun tahun ini, tapi memang butuh waktu untuk menyelesaikan administrasinya, seperti proses tender dan lainnya,” ucap Agung.

Tambahnya, nantinya masyarakat diminta untuk ikut menjaga dan memonitor proses pembangunan atau pengerjaan jalan. “Semua harus merasa memiliki, mari kita rawat bareng-bareng,” pungkas Agung. (nat)

 

Populer Minggu Ini

Mengeluh Banyak Persoalan di TPI, Nelayan Pilih Sandar di Brondong

kabartuban.com – Nelayan di Desa Palang, Kecamatan Palang, Kabupaten...

DPRD Tuban Desak Polisi Tuntaskan Kasus Ayah Rudapaksa Anak Kandung

kabartuban.com – Kasus kekerasan seksual terhadap anak di bawah...

Mobil Kijang Hantam Truk di Widang Satu Korban Tewas di Tempat

kabartuban.com - Tragedi lalu lintas kembali menggoreskan duka di...

Isu Razia Pajak Kendaraan di Tuban Beredar, Polisi Pastikan Hoaks

kabartuban.com – Masyarakat Kabupaten Tuban digemparkan dengan beredarnya pesan...

KSOP Tanjung Pakis Akhirnya Gelar Sosialisasi Sertifikasi Kapal Nelayan di Palang Tuban

kabartuban.com – Menyusul keluhan masyarakat terkait sulitnya pengurusan izin...
spot_img

Artikel Terkait