Tabrak Truk, Pasutri Tewas Anaknya Kritis

laka kerek 018kabartuban.com – Nasib naas menimpa pasangan suami istri (pasutri)  asal Desa Kerok, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Keduanya tewas dengan luka parah di bagian kepala, kaki dan tangannya patah setelah motor yang di kendarainya bertabrakan dengan sebuah truk saat melintas di jalur penghubung Kecamatan Montong -Kecamatan Kerek, tepatnya di Desa Jarorejo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Selasa siang. Sementara, anaknya laki – lakinya yang baru berumur tiga tahun kritis dan langsung di larikan kerumah sakit untuk dirawat.

Korban diketahui bernama, Ladi (30), dan Istrinya Narti (29). Peristiwa itu bermula saat korban mengendarai motor bebeknya dengan nopol S 2193 FH, dari arah utara dengan kecepatan tinggi. Tepat di tikungan, Desa Jarorejo, muncul truk dengan Nopol S 8491 HA, yang dikemudikan Sukandar (30), asal Desa Wukirharjo,  Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban.  Masing – masing kendaraan yang berkecepatan tingi itu tidak mampu mengendalikan dan saling bertabrakan.
Oleh polisi, sopir truk langsung diamankan ke Polsek Kecamatan Kerek yang mengalami luka di bagian tangan kanannya akibat serpihan kaca truk.

Jasad kedua pasutri langsung di larikan ke kamar jenazah Rumah Sakit Dr. Koesma Tuban.  Sementara anaknya dalam  kondisi kritis dan masih menjalani perawatan medis di Unit Gawat Darurat. Petugas Satuan Lalu Lintas Polres Tuban langsung menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan yang merenggut nyawa pasutri itu. Sejumlah saksi mata juga di mintai keterangan Petugas.

“Dia dari arah utara melaju kencang dan memakan batas jalan, posisi ban truk kiri sudah keluar dari jalan” , terang Sukandar.

Kasus kecelakaan maut yang menewaskan pasangan suami istri dan anaknya yang baru berumur tiga tahun itu, kini masih dalam penanganan Satlantas Polres Tuban. Motor korban dan truk terpaksa diamankan ke Polres Tuban, untuk di jadikan barang bukti. (s-one)

Populer Minggu Ini

Sepulang Merantau dari Jakarta, Duda 34 Tahun di Jenu Nekat Akhiri Hidup dengan Gantung Diri

kabartuban.com - Suasana sore yang tenang di Desa Rawasan,...

Niat Mulia Berujung Tragedi, Petani di Soko Tewas Tertimbun Saat Gali Pasir untuk Masjid

kabartuban.com - Nahas menimpa seorang petani asal Desa Klumpit,...

Warga Tasikharjo Mengeluh Diare Setelah Kebakaran TPPI

kabartuban.com - Di balik insiden kebakaran di kawasan kilang...

Warga Ring 1 Tuntut Kompensasi Pasca Kebakaran di Kawasan PT TPPI Tuban

kabartuban.com - Warga dari tiga desa di Kecamatan Jenu,...

Ricuh Lagi! PKL Tuban Dobrak Blokade Satpol PP di Alun-Alun

kabartuban.com - Aroma ketegangan kembali terasa di jantung Kota...
spot_img

Artikel Terkait