kabartuban.com – Nasib nahas menimpa Sukadir (45), seorang sopir penambang batu kumbung asal Dusun Mojokopek, Desa Perunggahan Kulon, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Ia dilaporkan tewas setelah truk yang dikendarainya terperosok ke dalam lubang tambang sedalam kurang lebih 30 meter, Selasa (1/7/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.
Peristiwa memilukan ini terjadi setelah korban selesai mengangkut batu kumbung bersama anaknya, di daerah dia tinggal. Menurut keterangan Kanit Reskrim Polsek Semanding IPDA Ghofur mengatakan bahwa, sang anak sempat ditinggal di sebuah gubuk, sementara Sukadir hendak memarkirkan truk. Nahas, kendaraan yang dikemudikannya diduga tergelincir dan jatuh ke dasar tambang.
“Truk dalam kondisi ringsek parah. Korban mengalami luka serius dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi,” ujar Kanit Reskrim Polsek Semanding, IPDA Ghofur.
Menurut Ghofur, laporan kecelakaan tersebut baru diterima pihaknya pada Rabu pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Saat malam itu, Warga sekitar langsung melakukan evakuasi jenazah dan membawanya ke rumah duka untuk proses pemakaman.
“Jenazah sudah dievakuasi warga bersama pihak keluarga. Namun hingga saat ini, truk yang jatuh belum bisa dievakuasi karena kondisi medan yang sulit,” tambahnya.