kabartuban.com – Di penghujung bulan Mei ini, tanda tanda musim kemarau belum juga keliatan, pasalnya setiap hari di wilayah Jawa Timur khususnya Kabupaten Tuban masih kerap terjadi hujan. Berdasarkan keterangan dari kepala stasiun III BMKG Tuban, Muchammad Nur mengatakan bahwa dalam sepekan ke depan masih akan berpotensi terjadi hujan sedang dan lebat.
“Sepekan kedepan kabupaten Tuban masih berpotensi hujan baik sedang maupun lebat mas,” terang Nur.
Hal ini disebabkan, kata Nur, lantaran gangguan atmosfer masih berpotensi terjadi seperti Madden-Julian Oscillation (MJO), Gelombang Rossbydan Kelvin serta daerah bertekenan rendah yang datang secara bergantian. Sementara itu, musim kemarau diperkirakan terjadi pada bulan Juni.
“Melihat perkembangan dinamika atmosfernya diperkirakan pada bulan Juni intensitasnya akan berkurang,” katanya.
Nur menghimbau kepada masyarakat agar diharap tetap selalu waspada dalam menghadapi kondisi cuaca yang saat ini tidak menentu serta selalu siaga menghadapai potensi bencana hidrometeorologi.
“Masyarakat dan seluruh pihak terkait diminta terus memonitor perkembangan Informasi dan Peringatan Dini Cuaca dari BMKG melalui Aplikasi Mobile Phone INFO BMKG, sosial media dan berbagai kanal informasi INFO BMKG,” pungkas Nur. (fah)
