Ash-Shomadiyah Juarai Kompetisi Sarung Soccer 

512
Muhaiminsah Ketua Panitia Sarung Soccer saat menyerahkan hadiah pada santri Ash-Shomadiyah.

kabartuban.com –  Pondok Pesantren Ash-Shomadiyah, Juarai kompetisi Sarung Socer yang digelar Lembaga Seniman Budayawan Muslim Indonesia (Lesbumi) di Lapangan Gedung Olahraga (GOR) Rangga Jaya Anoraga Tuban, Minggu (12/11/2017).

Dalam babak final, tim PP Ash-Shomadiyah bertemu dengan PP Multi Madrasah Soko 2, yang harus mengakui keunggulan tim Ash-Shomadiyah dengan skor telak 3 -0 atas keuanggulan tim asal Kampung Makam Agung Tuban. Sementara di posisi ke tiga PP Darus Salam asal Kecamatan Palang.

“Alhamdulillah, acara berjalan lancar, hingga penutupan hari ini, setelah final mempertemukan Ash-Shomadiyah dan Soko 2, terimakasih kepada semua pihak yang mendukung terselenggaranya acara ini,” kata Muhaiminsah Ketua Panitia Sarung Soccer .

Menurut Muhaimin, acara yang baru pertama kali dilaksanakan ini akan menjadi agenda rutin tahunan, dalam  rangka memperingati Hari Santri Nasional, sekaligus peringatan hari Pahlawan 10 Nopember.

“Disamping memperingati Hari Santri Nasional, sekaligus memperingati Hari Pahlawan, moment ini juga menjadi ajang silaturahmi para santri,” kata Iim, sapaan Muhaimin.

Di tempat yang sama, pembina Tim Sepak Bola santri PP Ash-Shomadiyah, Riza Salahudin Habibie mengaku besyukur, timnya mampu menjuarai kompetisi turnamen Sarung Soccer Tuban 2017 yang baru pertama kali dilakukan di Bumi Wali Tuban ini. Menurutnya kegiatan tersebut sangat positif, sebab memberikan wadah bagi para santri untuk berkompetisi di bidang olahraga Sepak Bola.

“Alhamdlillah, kami menjadi juara, kami senang sekali Lesbumi mengangkat kompetisi bagi para santri. Apresiasi yang tinggi untuk panitia yang melaksanakan kegiatan positif ini,” kata Gus Riza sapaan akrabnya.

Gus Riza juga berharap kegiatan tersebut agar dikembangkan dan ditingkatkan pada tahun-tahun berikutnya, agar para santri di pesantren memiliki wadah berekspresi utamanya olahraga. “Jika biasanya kompetisi olahraga seperti ini hanya konsumsi pelajar sekolah dan umum, ini sangat bagus karena memberi kesempatan khusus bagi para santri,” imbuhnya.

Dalam penutupan dan penyerahan hadiah itu, puluhan santri juga menggelar aksi teaterikal Resolusi Jihad yang menggambarkan perjuangan para pahlawan, pemuda dan para santri mempertahankan keutuhan Bangsa Indonesia melawan para penjajah di Surabaya. Sepenggal cerita sejarah bangsa Indonesia itupun rupanya menjadi hiburan para tamu undangan. (Luk)

/