PMII Menilai Kinerja Pemkab Tuban Buruk

Kabartuban.com – Belasan mahasiswa yang mengatasnamakan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dari Pengurus Komisariat Makhdum Ibrahim Tuban mengelar demo di depan kantor Pemkab Tuban, Jalan Ra Kartini,  Mereka menuding bahwa kinerja Pemkab Tuban masih buruk dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,Senin (12/6/2017).

Kinerja buruk itu ditengarai oleh tingkat kemiskinan di Bumi Wali ini terus meningkat  dari tahun ke tahun, sehingga para aktivis itu mendesak Bupati Tuban, Fathul Huda, untuk melakukan  evaluasi mengenai program pengentasan kemiskinan yang ada di Bumi Wali.

“Program kemiskinan yang digagas Pemkab Tuban tidak membawa perubahan terhadap kesejateraan masyarakat, justru angka kemiskinan terus meningkat, dari tahun 2015 tercatat 196.590 atau disoriented 17,08%, di tahun berikutnya meningkat 0,6% menjadi 198.350 atau 17,14 %, Ini menunjukan kinerja Pemkab Tuban masih buruk,” jelas Kurniawan yang merupakan koordinator aksi tersebut.

Selain itu, para pendemo juga menuding bahwa pihak Organiasai Perangkat Daerah (OPD) tidak mampu mengoptimalkan program peningkatan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat Tuban. Karena ada beberapa dinas yang tidak bisa merealisasikan misi dari Bupati tentang peningkatan kesejahteraan masyarakat yang merata dan berkeadilan.

“Tuban itu banyak berdiri pabrik berskala Nasional sampai Internasional, tetapi kemiskinan masih tinggi. Ini menunjukan kinerja yang buruk,” terang mahasiswa yang sekarang duduk di semester 5 tersebut.

Menurutnya, kader PMII Tuban merekomendasikan kepada Pemkab Tuban untuk segera mengentas kemiskinan. Salah satunya dengan melakukan evaluasi terhadap kinerja OPD dan mencopot jabatan Kepala OPD yang tidak kompeten.

“Bupati Tuban harus berani mencopot Kepala OPD yang tidak kompeten. Serta kita meminta untuk misi Bupati Tuban tentang peningkatan kesejahteran masyarakat yang merata dan berkeadilan direalisasikan,” jelasnya.

Sementara itu, Kabag Humas Pemkab Tuban, Agus Wijaya, saat dikonfirmasi tentang aksi mahasiswa tersebut enggan menanggapi tuntutan PMII.

“Sementara no comment dulu mas” ujar mantan Camat Montong ini.

Selanjutnya, para aktivis itu pergi setelah melakukan orasi dan melanjukan aksinya ke gedung dewan. ( Dur)

 

 

 

Populer Minggu Ini

Umur Harapan Hidup Warga Tuban Terus Naik, Ancaman Pola Makan Tak Sehat Mengintai

kabartuban.com - umur Harapan Hidup (UHH) masyarakat Kabupaten Tuban...

Kasus Dugaan Penggelapan Sewa Lahan Tingkis: Kuasa Hukum Baru Ungkap Miss Komunikasi dan Fakta Lapangan

kabartuban.com - Kasus dugaan penggelapan uang sewa lahan yang...

Sinergi TNI–Polri, Polres Tuban Siagakan 303 Personel Amankan Nataru

kabartuban.com - Menyambut perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru...

Kasus Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak di Tuban Meningkat dalam Tiga Tahun Terakhir

kabartuban.com - Angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di...

Citimall Tuban Resmi Dibuka, Hadirkan Wajah Baru Pusat Belanja dan Penggerak Ekonomi Lokal

kabartuban.com - Kabupaten Tuban kini resmi memiliki pusat perbelanjaan...

Artikel Terkait