*Motor Mogok Usai Isi Pertalite, Bengkel Mitra Pertamina di Tuban Diserbu Warga*
Kabartuban.com-Suara deru mesin dan ketukan alat bengkel terdengar riuh di salah satu bengkel di Jalan Hayam Wuruk, Kecamatan Semanding, Senin (3/11/2025). Sejak pagi, antrean motor memadati halaman Bengkel Budi Motor. Para pemilik kendaraan datang bukan sekadar untuk servis rutin, melainkan karena motor mereka mendadak mogok usai mengisi bahan bakar jenis Pertalite.
Pemilik bengkel, Budi, mengaku lonjakan pengunjung mulai terjadi sejak sepekan terakhir. Bahkan dalam tiga hari terakhir, jumlah kendaraan yang masuk meningkat tajam.
“Banyak yang mengeluhkan motor tiba-tiba mati setelah isi Pertalite. Karena bengkel kami baru resmi jadi mitra Pertamina, mereka diarahkan ke sini,” ujar Budi.
Mulai 1 November 2025, Bengkel Budi Motor ditunjuk sebagai salah satu bengkel resmi mitra Pertamina di Tuban. Program ini memberikan layanan perbaikan gratis bagi konsumen yang motornya rusak akibat dugaan masalah pada bahan bakar.
“Pemilik cukup isi form keluhan, semua biaya ditanggung Pertamina,” jelas Budi sambil menunjuk tumpukan formulir di meja administrasi.
Ia juga mengingatkan pengendara agar waspada saat mesin mulai terasa tersendat.
“Kalau sudah terasa mbrebet, lebih baik hentikan dulu dan bawa ke bengkel. Jangan dipaksa jalan, bisa tambah rusak,” pesannya.
Salah satu pelanggan, Latifah (42), warga Desa Tegalagung, mengaku sempat panik saat motornya tiba-tiba mogok tak lama setelah mengisi bahan bakar.
“Saya langsung telepon call center Pertamina. Katanya bisa dibawa ke Bengkel Budi Motor. Alhamdulillah, cepat banget ditangani, gratis pula,” katanya lega.
Latifah pun mengapresiasi langkah cepat Pertamina menindaklanjuti keluhan masyarakat.
“Ini baru pelayanan yang tanggap. Kami merasa diperhatikan,” tambahnya.
Langkah Pertamina menunjuk bengkel mitra seperti ini menjadi angin segar bagi warga yang sempat cemas dengan isu Pertalite bermasalah. Di tengah keresahan pengguna motor, setidaknya ada jaminan bahwa keluhan mereka kini langsung direspons dan ditangani dengan sigap. (fah)