kabartuban.com – Di lokasi banjir akibat luapan sungai bengawan solo ini, pemandangan nampak seperti lautan. Perahu-perahu kecil berjajaran seperti yang terlihat di Desa Sawahan, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Perahu perahu ini, sengaja di rentalkan oleh pemiliknya untuk orang-orang yang ingin melihat lokasi banjir. Satu orang penumpang ditarik antara tujuh ribu sampai sepuluh ribu rupiah dan dapat keliling ke enam desa yang terendam banjir akibat luapan sungai bengawan solo.
Dalam seharinya, pemilik perahu mengaku dapat mengangkut orang antara lima puluh sampai tujuh puluh orang untuk melihat suasana banjir. Maka pendapatan yang diraupnya pun hingga ratusan ribu rupiah. Kondisi itu juga tidak menentu, jika curah hujan turun, rental perahu pun sepi tidak ada penumpang selain warga korban banjir yang masih bekerja dan memilih bertahan di rumahnya masing masing.
Meskipun membuat berkah tersendiri bagi pemilik perahu dilokasi banjir ini, mereka berharap agar banjir segera surut. Sehingga aktifitas warga kembali normal.
Di Kecamatan Rengel ini, tercatat sebanyak enam desa yang terendam banjir. Masing-masing adalah Desa Ngadirejo, Karangtinoto, Tambakrejo, Bulurejo, Kanorejo dan Desa Patihan Kecamatan Rengel. (s-one)