Jelang Natal dan Tahun Baru Harga Daging Turun

400
Salah satu pedagang daging sapi di Pasar Baru Tuban

kabartuban.com – Menjelang hari Natal dan Tahun Baru 2017, harga sejumlah komoditi bahan  pokok merangkak naik, namun tidak dengan harga daging sapi, jelang akhir tahun tersebut harga daging sapi malah menurun.

Dari pantauan kabartuban.com di pasar tradisional  di Kabupaten Tuban, sebelumnya harga daging sapi mencapai  Rp. 110.000 per kg untuk kualitas daging baik, dan untuk kualitas daging yang biasa mencapai Rp.100.000 per kg.

“Sekarang untuk yang kualitas bagus cuma Rp.100.000 per kg dan kualitas biasa Rp.90.000 per kg,” ungkap Umi, salah satu pedagang daging di Pasar Baru Tuban, Rabu (21/12/2016).

Ditambahkan, harga daging sapi mulai menurun antara lain karena persediaan cukup melimpah, sementara permintaan agak berkurang, seperti  pedagang bakso di sekolah-sekolah banyak yang libur berjualan.

“Pelanggan kita kebanyakan pedagang bakso yang jualan di sekolah,  kalau mereka sudah jualan, ya biasanya rame lagi,” paparnya.

Bukan hanya harga daging sapi lokal saja yang turun, harga daging sapi impor juga turun. Sebelumnya harga daging sapi impor Rp 80.000/kg kini hanya Rp 70.000/ kg.

“Ini impor dari India, memang harganya lebih murah, tapi kualitas daginya tidak seperti daging yang baru menyembelih. Dan kalau dimasak rasa khas daginya juga sudah hilang,” papar pedagang lainnya, Fuad.

Dikatakan oleh Fuad, persediaan stok daging sapi setiap harinya  sebanyak 1,5 kuintal (150kg) untuk mengantisipasi permintaan pasar.

“Saya tiap hari stok daging hitungannya satu ekor sapi. Dari berat satu ekor itu hanya setengahnya bisa diambil dagingnya, atau sekitar satu setengah kuintal, sisanya tulang, tulang iga sama tetelan,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang  Perdagangan Disperpar Tuban, Bhismo Setya Aji, saat dihubungi terpisah mengatakan, penurunan harga daging   menyeluruh di pasar kawasan Kabupaten Tuban.

“Harga daging sudah kembali normal di semua pasar. Itu karena mekanisme pasar sudah kembali normal untuk sementara ini, tinggal lihat saja, minggu-minggu terakhir jelang akhir tahun ini, semoga tidak ada kenaikkan,” tutupnya. (har)

 

/